JAKARTA - Hydrogen Refueling Station (HRS) pertama di Indonesia yang berlokasi di pembangkit Senayan PLN Indonesia Power UBP Priok mendapatk kunjungan dari The Young Southeast Asian Leaders Initiative Professional Fellows Program (YSEALI PFP) yang merupakan bagian dari U.S Department of State's Bureau of Educational and Cultural Affairs.

Kunjungan ini bertujuan untuk memberikan kesempatan para profesional muda YSEALI PFP untuk dapat mengembangkan kemampuan leadership dan keterampilan mereka dengan melakukan benchmarking di HRS Senayan.

Manager Engineering PLN Indonesia Power UBP Priok Guntur Syahrir yang menerima langsung rombongan menyampaikan, The Young Southeast Asian Leaders Intiative Professional Fellows Program merupakan sebuah program yang diinisiasi departemen pendidikan dan budaya United States of America melakukan kunjungan ke Hydrogen Refueling Station untuk mempelajari mengenai perkembangan Hydrogen di Indonesia.

"Kenapa dikunjungi karena PLN Indonesia Power sebagai pioneer pengembangan hydrogen refueling station menjadi tuan rumah dalam kunjungan tersebut," ucap Guntur saat menerima kunjungan YSEALI PFP di Jakarta kemarin.

Adapun manajemen PLN Indonesia Power UBP Priok dan tim HRS Senayan menyambut kedatangan YSEALI PFP di HRS yang terletak di pembangkit Senayan.

Rombongan diberikan pemaparan terkait HRS pertama di Indonesia yang berhasil digagas oleh PLN, dimulai dari sejarah awal didirikannya sampai dengan pengembangan yang sampai pada saat ini dijalankan. Rombongan juga diajak untuk meninjau langsung HRS Senayan untuk melihat seperti apa stasiun pengisian hydrogen dan sistem kerja yang ada di dalamnya.

Nichole, salah satu peserta rombongan YSEALI PFP menuturkanpihaknya mengunjungi salah satu brand baru hydrogen plant untuk melihat mobil hydrogen di Indonesia.

"Sangat menarik menyaksikan energi masa depan yang ada di Indonesia dan juga dunia. Ini merupakan hal yang penting dari energi terbarukan. Saya tinggal di United States dimana kita memiliki banyak teknologi masa depan, tapi sangat menarik menyaksikan ini, sangat nyaman mengendarai mobil hydrogen ini. Ini menjadi pengalaman yang luar biasa dan saya mengucapkan banyak terimakasih atas kesempatannya berkunjung ke HRS Senayan ini," ujar Nichole.

Kunjungan YSEALI PFP juga memiliki tujuan untuk dapat lebih meningkatkan jaringan, kerja sama, dan pengetahuan dengan alumni YSEALI PFP dikomunitas asal mereka, dan Indonesia menjadi salah satunya, serta HRS Senayan menjadi salah satu destinasi pilihan mereka untuk melakukan benchmarking. Hal ini dikarenakan HRS Senayan adalah HRS pertama yang berhasil dibangun di Indonesia, sehingga mengundang mereka untuk berkunjung langsung.

Guntur Syahrir diakhir kunjungan menyampaikan rasa terimakasihnya kepada seluruh rombongan YSEALI PFP yang telah hadir di HRS Senayan.

"Besar harapan kami dengan adanya kunjungan pada hari ini dapat menjalin silaturahmi dan meningkatkan komunikasi serta kerja sama diantara PLN Indonesia Power UBP Priok kedepannya. Dan juga kami mengucapkan banyak terima kasih, kami menerima banyak sekali insight bagi kami juga setelah berdiskusi bersama rekan-rekan YSEALI PFP," ujar Guntur.

Baca Juga: