Menteri Luar Negeri Malaysia Datuk Saifuddin Abdullah menyatakan kepada media di Indonesia tentang komitmen negara Malaysia untuk membendung penyebaran kasus impor varian Delta Plus yang dikonfirmasi di Malaysia pada 6 November agar tidak menyebar ke negara tetangga seperti Indonesia.

Saifuddin mendampingi Perdana Menteri Datuk Seri Ismail Sabri yang melakukan kunjungan resmi selama tiga hari di sini, mulai Selasa (9/11/2021).

Malaysia menegaskan kembali komitmennya untuk bekerja sama dengan negara-negara Asean dalam memerangi Covid-19 sejak virus pertama kali terdeteksi hingga munculnya varian baru saat ini.

Saifuddin mengatakan kepada para menteri kesehatan Asean untuk selalu berdiskusi dan bertukar informasi tentang langkah-langkah menangani pandemi.

"Selain itu, kami selalu mewaspadai varian baru dan sebagainya; negara-negara Asean juga sangat optimis proses vaksinasi berjalan dengan baik," katanya kepada media pada acara serah terima lebih dari 15 Karya Seni Malaysia kepada perwakilan tetap Malaysia untuk Asean yang dilansir dari The Star.

Sebelumnya, Saifuddin bertemu dengan beberapa perwakilan organisasi di Indonesia untuk berbagi ide tentang diplomasi budaya, sebuah inisiatif baru yang dia pimpin dalam kementeriannya.

Perwakilan tersebut antara lain dari Kementerian Luar Negeri RI, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Wahana Musik Indonesia, dan Dewan Film Indonesia.

Saifuddin juga menyerahkan 15 karya seni untuk ruang Malaysia dan galeri Asean di kantor Sekretariat Asean kepada Wakil Tetap Malaysia untuk Asean Kamsiah Kamaruddin, di mana barang-barang tersebut antara lain 'tengkolok', 'kain tenun Pahang' (kain tenun Pahang), foto-foto pemandangan KLCC, 'labu sayong', dan 'songket' Sarawak.

Baca Juga: