RANGKASBITUNG - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Banten, bekerja sama dengan Dinas Kesehatan (Dineks) setempat melakukan vaksinasi dosis pertama bagi jajaran pegawai, keluarga pegawai, mitra kerja, dan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP).

Kepala Lapas Budi Riswanti mengatakan, pelaksanaan vaksinasi dilaksanakan oleh sebanyak 9 orang tenaga medis dari Dinkes Lebak, dibantu oleh 3 orang tenaga medis Lapas Rangkasbitung, dan 7 mahasiswa dari Universitas Diponegoro (Undip) Semarang, Jawa Tengah, serta disaksikan oleh Plt (Pelaksana tugas) Kepala Kejaksaan Negeri Lebak.

Menurut Budi, total ada 23 pegawai lapas beserta keluarga, dan mitra kerja, 225 warga binaan yang diusulkan mendapatkan vaksin Covid-19 dosis pertama tersebut.

"Alhamdulillah ya, kita bisa mendapatkan kesempatan melaksanakan vaksinasi bagi petugas, keluarga petugas, mitra kerja, dan WBP. Pelaksanaannya sesuai dengan mekanisme dan standar vaksinasi diserahkan kepada tim medis, karena kan ada yang boleh atau tidak memenuhi syarat untuk divaksin. Harapannya semuanya bisa, nantinya penyelenggaraan vaksinasi ini diharapkan dapat menjadikan Lapas Rangkasbitung sebagai zona hijau yang bebas dari Covid-19," terang Budi, Rabu (14/7).

Sementara itu, Kasubsi Pembinaan, Eka Yogaswara mengatakan kepada warga binaan untuk tidak takut saat divaksin. "Tidak perlu khawatir dengan adanya vaksinasi karena ini merupakan suatu langkah pencegahan dan bentuk jaminan kesehatan yang diberikan pemerintah secara gratis kepada kita semua" ujar Yogas.

Kepala Dinas Kesehatan Lebak, Triatno supiyono diwakilkan Abi Bachtiar menambahkan, vaksinasi Covid-19 ini merupakan upaya pemerintah, khususnya Pemerintah Daerah Kabupaten Lebak untuk mencegah terjadinya penyebaran Covid-19, terutama pada tempat tempat yang dianggap memilki potensi besar terjadinya kluster penyebaran.

"Vaksinasi ini adalah program nasional, biar sehat dan kuat masyarakat dalam menghadapi pandemi, agar terbentuk antibody atau kekebalan tubuh terutama bagi para WBP Lapas Rangkasbitung yang rentan penyebaran virus, jadi setelah ini semoga dapat terhindar dari virus tersebut," ujar Abi Bachtiar.

Pasien Sembuh

Sementara itu, tingkat kesembuhan pasien dari Covid-19 di Kabupaten Lebak, Provinsi Banten kembali naik sebanyak 277 orang, sehingga totalnya menjadi 4.991 orang dari sebelumnya 4.714 orang.

"Sejak dua hari terakhir ini tingkat kesembuhan pasien corona di daerah kita terus naik, " kata Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 setempat, Firman Rahmatullah di Rangkasbitung, ibu kota Kabupaten Lebak, kemarin.

Perkembangan tingkat kesembuhan pasien Covid-19 itu ke depan diharapkan terus meningkat. Sebelumnya, kata dia, pasien Covid-19 yang dirawat dan menjalani isolasi sebanyak 892 orang, namun kini menjadi 725 orang.

Kendati demikian, pasien Covid-19 yang dirawat di RSUD Adjidarmo, RS Misi, RS Kartini, memenuhi seluruh ruangan/tempat tidur yang tersedia, termasuk di rumah isolasi RSI Madani Rangkasbitung.

Baca Juga: