SERANG - Wakil Gubernur Banten Andika Hazrumy mengatakan, proses vaksinansi Covid-19 di Provinsi Banten berjalan sesuai rencana, sehingga optimistis perekonomian akan segera pulih.

"Dapat kami laporkan vaksinasi di Provinsi Banten on the track, bahkan untuk tenaga kesehatan sudah melampaui target," kata Andka dalam Rapat Koordinasi Perkembangan PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) Mikro oleh Kementerian Koordinator Perekonomian secara virtual, Kamis (18/3)

Andika dalam rapat yang diikuti oleh sejumlah provinsi lainnya itu. Provinsi dimaksud adalah Jabar, Jateng, DKI Jakarta, DI Yogyakarta, Bali dan Sumatera Utara. Berikutnya, Kaltim, Kalsel, Kalteng, Sulsel, Sulut, NTT dan NTB. Adapun perwakilan pemerintah pusat, hadir dari Kemenkes, Kemen Industri, Kemendes PDTT, TNI, Polri BNPB dan sejumlah BUMN.

Andika menejalskan, mereka yang sudah divaksinasi pada tahap kedua ini adalah tenaga kesehatan yaitu suntikan ke 1: 53.144 orang atau 116,63 persen, dan suntikan ke 2: 41. 875 atau 91,90 persen. Berikutnya pelayan publik yaitu suntikan ke 1: 121.922 orang dan suntikan ke 2: 33.307 orang. Terakhir, Lansia, suntikan ke 1: 29.962 orang. Dengan demikian jumlah total yang sudah divaksin adalah suntikan ke 1: 205.028 orang dan suntikan ke 2: 75.182 orang.

Dikatakan Andika, Pemerintah Provinsi Banten mengajak seluruh stakeholder pembangunan untuk mengedepankan optimisme bahwa perekonomian Banten akan pulih seiring telah dilaksanakan vaksinasi Covid-19.

Pemerintah Provinsi Banten, kata Andika, mendorong daya beli masyarakat melalui dukungan kelancaran bansos dan kelancaran usaha UMKM. Selain itu, pembangunan infrastruktur dan konektivitas antar wilayah dengan pola padat karya untuk mengurangi kesenjangan pembangunan dan optimalisasi pertanian dan UMKM.

"Seraya kita berdoa semoga Pandemi Covid-19 segera berakhir agar masyarakat di Banten dapat menjalankan rutinitas sehari-hari dengan aman dan produktif," imbuhnya.

Tingkat Kesembuhan

Andika melanjutkan bahwa kasus konfirmasi sampai dengan 17 Maret 2021 sebanyak 40.312 kasus dimana tingkat kesembuhan mencapai 90 persen, masih dirawat 7,3 persen dan tingkat kematian sebesar 2,7 persen.

"Per 17 Maret 2021, seluruh wilayah Kabupaten/Kota se-Provinsi Banten keluar dari zona resiko tinggi penularan Covid-19 dan beberapa daerah telah masuk zona kuning yaitu Kota Tangsel, Kota Serang, Kabupaten Lebak, Kabupaten Tangerang dan Kabupaten Serang," papar Andika.

Baca Juga: