Jayapura - Pesawat Rimbun Air dengan nomor penerbangan PK OTWditemukan dalam kondisi hancur di ketinggian 2.400 meter, dengan jarak 5-6 km dari Bandara Bilogai ke arah Distrik Homeyo, Kabupaten Intan Jaya.

Kapolres Intan JayaAKBP Sandi Sultan yang dihubungi dari Jayapura, Rabu mengakuipesawat Rimbun Air PK OTW yang sempat dilaporkan hilang kontak dalam penerbangan Nabire-Sugapa sudah ditemukan dalam kondisi hancur.

Dari hasil pengamatan dari helikopter yang dikerahkan untuk melakukan pencarian, menemukan kondisi pesawat sudah dalam keadaan hancur.

"Sangat kecil kemungkinan ketiga kruselamat karenakondisi badan pesawat hancur," kata Sandi Sultan.

Dia menambahkan, rencana evakuasi korban dari pesawat itu akan dilakukan melalui jalan darat.

Untuk mengantisipasi adanya gangguan dari kelompok kriminal bersenjata (KKB) di wilayah tersebut, saat proses evakuasi, aparat keamanan akan didampingi tokoh masyarakat dan tokoh agama setempat.

"Mudah-mudahan tidak ada gangguan dari KKB," ucap AKBP Sandi Sultan, berharap.

Pesawat yang dikemudikan pilot Mirza dan co-pilot Fajar serta teknisiIswahyudi dilaporkan hilang kontak pada Rabu (15/9) pukul 07.37 WIT.

Pesawat yang membawa bahan bangunan itudilaporkan terbang dari Nabire pukul 06.40 WIT.

Airnav Sugapa sempat melakukan komunikasi terakhir dengan pilot pada pukul 07.30 WIT sebelum dinyatakan hilang kontak .

Baca Juga: