Antrean pemudik dan warga panjang sekali, Jalan Raya Bandung-Cianjur macet hingga 5 kilometer.
Cianjur - Waduh panjang sekali. Jalur Bandung-Cianjur, Jawa Barat, pada Lebaran kedua terpantau padat merayap karena volume kendaraan pemudik dan warga yang hendak berkunjung ke rumah sanak saudaranya mengalami peningkatan sejak Minggu pagi mengakibatkan antrean kendaraan terlihat sepanjang 5 kilometer.
Pewarta Antara di jalur mudik Cianjur, Minggu melaporkan, antrean kendaraan dengan laju tersendat sudah terlihat sejak pagi hingga siang. Laju kendaraan tersendat hingga beberapa menit menuju arah Bandung, sehingga menyebabkan antrean terus memanjang.
Antrean kendaraan terjadi akibat pasar tumpah di sepanjang jalur tersebut yang beroperasi hingga siang hari seperti Pasar Cirajang dan Pasar Rajamandala, ditambah banyaknya kendaraan yang terparkir di pinggir jalan menyulitkan pengendara untuk melintas.
Hingga siang, antrean kendaraan terus memanjang dari kedua arah menuju Bandung atau sebaliknya menuju Cianjur, beberapa orang pemudik yang terlambat pulang kampung mengaku sudah terjebak antrean selama 5 jam di jalur Bandung-Cianjur.
Fatimah pemudik asal Cianjur dengan tujuan Kabupaten Bandung Barat, mengatakan berangkat dari Cianjur sekitar pukul 7.00 WIB hingga pukul 13.00 WIB, masih tertahan di Jalan Raya Bandung Barat yang biasanya hanya dibutuhkan waktu 35 menit dari Cianjur.
"Saya dan keluarga baru mau mudik ke Pangalengan, Kabupaten Bandung, sudah lima jam terjebak di Jalan Raya Ciranjang-Bandung Barat, laju kendaraan tersendat dari pertigaan Cipeyeum-Cianjur, tidak tahu sampai kampung jam berapa," katanya.
Kasat Lantas Polres Cianjur, AKP Anaga Budiharso, mengatakan hari kedua lebaran volume kendaraan pemudik, warga dan wisatawan sudah mulai bercampur sehingga arus kendaraan di sejumlah titik rawan tersendat bahkan terjadi antrean panjang.
Sehingga pihaknya akan melakukan sejumlah rekayasa termasuk menerapkan sistem satu arah menuju jalur padat seperti di Kawasan Puncak dan Jalan Raya Bandung-Cianjur.
"Kita akan berkoordinasi dengan Polres Bogor dan Bandung Barat untuk melakukan sistem satu arah guna menghindari macet total dengan laju kendaraan terhenti. Memasuki hari kedua lebaran volume kendaraan yang melintas mengalami peningkatan cukup tinggi," katanya.