Beredar sebuah video yang memperlihatkan tiga murid SD menyeberangi sungai dengan mengenakan seragam sekolah lengkap.

Namun yang menjadi perhatian, ketiga murid SD tersebut menggunakan sebuah keranjang tanpa pengaman apapun demi menyeberangi sungai tersebut.

Dalam video yang berdurasi 29 detik tersebut, tampak ketiga murid SD tersebut bersama-sama menarik sebuah keranjang bulat. Keranjang yang terbuat dari rotan itu diikat tali yang melintang dari satu sisi ke sisi lain sungai.

Selanjutnya, ketiga murid SD bersiap-siap menentukan posisi untuk menyeberangi sungai tersebut. Kemudian mereka meluncur layaknya 'flying fox'. Mereka terlihat sudah terbiasa melakukan itu.

Diketahui, jembatan darurat itu menghubungkan Desa Kuntu dan Kuntu Darussalam yang terpisah Sungai Siantan yang terletak di provinsi Riau.

Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Susanto memberikan keterangan mengenai video yang viral di berbagai media sosial. Ia dan tim tengah mengecek kondisi yang memprihatinkan itu.

"Kami sedang dalami kepastian titik lokasinya di mana,"ujarnya padaKamis 10 Juni 2021.

Akibat dari video viral tersebut, banyak warganet yang memberikan beragam komentar. Beberapa dari mereka miris akan kejadian yang harus dilakukan oleh tiga murid SD yang ada di dalam video, karena bagaimanapun menyeberangi sungai dengan cara seperti itu berisiko dan mengancam keselamatan mereka.

Ada pula yang mengatakan bahwa ini adalah bukti nyata pembangunan di Indonesia belum seluruhnya merata.

Baca Juga: