Video mapping (VM) masih menjadi alternatif seni modern yang dinikmati berbagai kalangan. Dengan memadukan desain, arsitektur, dan teknologi multimedia, membuat seni ini menjadi kian menarik untuk dibahas.

penggemar VM, Adi Panuntun, memadukan lewat sentuhan penggunaan elemen cahaya, bahasa program digital compu-graphic, modelling serta konsep sinematik. Ia bersama tim Sembilan Matahari menghasilkan film yang dirancang dengan pendekatan baru, mengintegrasikan seni dan teknologi melalui pengalaman emosional.

"Metode melihat dengan secara berbeda melalui film akan merangsang sensivitas kesadaran dan perubahan positif masyarakat," ujar Adi, Senin. "Kita mencoba melalui pendekatan lintas disiplin dalam memproduksi film dipadu kemampuan membuat pemrograman kreatif. Ini mencakup kreasi audiovisual dan multimedia yang impresif, interaktif, dan spektakuler," tambahnya. Ant/G-1

Baca Juga: