SPIELBERG - Pebalap Red Bull, Max Verstappen, mendominasi Grand Prix (GP) Styria, Austria, yang berlangsung Minggu (27/6) waktu setempat. Sementara juara bertahan Formula 1, Lewis Hamilton berada di urutan kedua. Pebalap Belanda itu memulai dari posisi terdepan dengan Red Bull-nya. Verstapen memimpin sepanjang balapan dan finis lebih cepat 35 detik untuk mengungguli Hamilton.

Meskipun memulai balapan dari pit line, rekan setim Hamilton di Mercedes, Valtteri Bottas finis di urutan ketiga. Dia mengalahkan pebalap Red Bull kedua dari Meksiko Sergio Perez. Hasil balapan kali ini menunjukkan bahwa momentum telah bergeser dari Mercedes.

"Itu adalah kemenangan paling dominan yang kami miliki sejauh ini melawan Mercedes," ujar kepala tim Red Bull Christian Horner setelah kemenangan keempat beruntun timnya.

Verstappen, yang telah mengklaim tiga dari kemenangan itu, setuju dengan pernyataan tersebut. "Melihat gap pada akhirnya, ya," ujarnya. "Tapi di atas semua itu, keseimbangan keseluruhan pada mobil adalah yang terbaik sejauh ini," sambungnya.

Mercedes telah memenangkan gelar konstruktor dalam tujuh musim terakhir. Dalam rentang waktu itu, Hamilton telah memenangkan enam gelar pebalap, hanya disela oleh rekan setimnya Nic Rosberg pada 2016.

Balapan keempat berturut-turut tanpa kemenangan menunjukkan penurunan yang signifikan. "Ini adalah balapan pertama dalam delapan tahun di mana kami kekurangan kecepatan,' ujar bos tim Mercedes Toto Wolff.

Verstappen mendominasi dan meningkatkan keunggulannya atas Hamilton menjadi 18 poin. Sementara Red Bull, yang disponsori oleh perusahaan asal Austria, meningkatkan keunggulan mereka dalam klasemen konstruktor menjadi 40 poin. "Luar biasa. Mobilnya mengesankan," ujar Verstappen di radio tim saat finis. "Kemenangan lain di kandang terasa sangat bagus," sambungnya.

"Ini terlihat sangat bagus," ucapnya setelah turun dari mobilnya. Kami hanya harus terus mendorong dengan sangat keras dan saya yakin kami bisa melakukan pekerjaan yang sangat bagus lagi," sambungnya.

Hamilton menghabiskan sebagian besar balapan dengan mengungkapkan rasa frustrasinya atas ketidakmampuannya untuk memotong keunggulan Verstappen. "Itu benar-benar balapan yang sulit," ujar Hamilton. "Saya mencoba untuk mengikuti orang-orang itu tetapi, kecepatan yang mereka miliki jelas membuat beberapa peningkatan besar. Mustahil untuk mengikutinya," sambungnya.

Pebalap Inggris Lando Norris berada di urutan kelima untuk McLaren. Carlos Sainz berada di urutan keenam untuk Ferrari. Charles Leclerc finis ketujuh.

Wolff tidak menawarkan banyak harapan tetapi berjanji Mercedes akan terus berjuang. "Kami telah berhenti berkembang untuk tahun ini dan kami harus menyatukan kepala kami dan mendapatkan yang terbaik dari unit itu," ujar Wolff.

"Kami kurang memiliki kecepatan tetapi kami akan melakukan yang terbaik yang kami bisa dan melawan. Kami hanya tidak memiliki alat hari ini untuk menang - tetapi pertarungan belum berakhir," sambungnya.

Mercedes memiliki waktu sepekan sebelum pertempuran dilanjutkan di trek yang sama untuk Grand Prix Austria. ben/AFP/S-2

Baca Juga: