SPIELBERG BEI KNITTELFELD - Juara bertahan Formula 1, Max Verstappen, melanjutkan laju menuju gelar dunia ketiga ketika menorehkan rekor kemenangan Grand Prix Austria keempat, Senin (3/7) dini hari WIB. Pembalap Belanda berusia 25 tahun itu finis 5,155 detik di depan Charles Leclerc dari Ferrari berada di urutan kedua.
Rekan setim Verstappen di tim Red Bull, Sergio Perez, menunjukkan performa bagus, menempati posisi ketiga setelah start dari urutan ke-15 di grid.
Balapan berlangsung ketat, diselingi oleh safety car dan dipengaruhi oleh banyaknya jumlah pembalap yang menerima penalti karena melebihi batas lintasan. Beberapa pembalap menjalani hukuman pit selama balapan dan setelah penyelidikan petugas, delapan dari mereka menerima hukuman lebih lanjut, termasuk Carlos Sainz. Dia diturunkan dari urutan keempat ke urutan keenam dan Lewis Hamilton dari urutan ketujuh ke urutan kedelapan.
Usai balapan, Verstappen mencatatkan diri telah memimpin balapan sebanyak 249 lap. Dia menuju kemenangan kelima berturut-turut. Ketujuh dalam sembilan balapan tahun ini untuk memperpanjang keunggulannya di depan Perez dalam perburuan gelar menjadi 81 poin.
Kemenangan mengikuti kesuksesan pembalap Belanda itu dalam sprint hari Sabtu. Dia kemenangan memberinya poin maksimal. "Itu sapu bersih. Max yang berkelas, sangat, sangat berkelas," ujar kepala tim Red Bull Christian Horner melalui radio tim.
Meski menatap gelar ketiga, Verstappen mengatakan lebih suka menghadapi satu balapan dalam satu waktu.
"Saya belum suka memikirkannya. Hanya menikmati mengendarai mobil dan balapan untuk tim. Balapan sprint sangat menegangkan. Jadi, saya senang semuanya berjalan sesuai dengan rencana," ujar Verstappen.
Total kemenangan mengangkat Verstappen ke urutan kelima dalam daftar pemenang sepanjang masa. Dia mengungguli Ayrton Senna. ben/AFP/G-1
