JAKARTA - Universitas Terbuka (UT) membuka kesempatan kepada mahasiswa yang drop out (DO) untuk menyelesaikam kuliahnya di UT.

Rektor Universitas Terbuka, Prof Ojat Darojat, mengatakan UT mendapatkan mandat dari Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti), Mohamad Nasir, untuk membantu pemerintah dalam meningkatkam Angka Partisipasi Kasar (APK) pendidikan tinggi. Latar belakang itulah yang membuat UT menyiapkan sejumlah langkah strategis, salah satunya dengan menghimpun data dari berbagai perguruan tinggi untuk mendapatkan data mahasiswa berstatus DO.

"Para mahasiswa yang telah DO atau terancam DO akan diberi kesempatan menyelesaikan pendidikan di UT," jelas dia, di Jakarta, Kamis (25/1).

Secara teknis, jumlah SKS-nya mahasiswa DO dari kampus sebelumnya dapat langsung dimasukkan sehingga mereka tinggal melanjutkan sepanjang program studinya linear. "Kalau tidak linear maka jumlah SKS yang dihitung hanya mata kuliah yang umum saja," jelasnya.

Kesempatan ini diberikan UT, menimbang sejumlah kendala yang dihadapi mahasiswa hingga terpaksa menyandang status DO, di antaranya terkendala usiadan waktu. cit/E-3

Baca Juga: