Perusahaan asal Korea Selatan bernama Atman, membuat gebrakan baru berupa masker dengan model unik untuk melindungi dari Covid-19. Kalau dicermati, terlihat seperti masker biasa.

Namun, perbedaan yang signifikan baru terlihat saat dipakai untuk makan. Karena, bagian pada sisi penutup mulut dapat dilipat, sehingga menyisakan tutupan hanya untuk hidung.

Diketahui, masker yang diberi nama 'Kosk' tersebut dimaksudkan agar masyarakat dapat melindungi diri dari menghirup virus yang ditularkan melalui udara saat makan atau minum. Temuan hasil studi juga memperlihatkan konsentrasi virus corona Covid-19 varian Omicron terbanyak ada di saluran pernapasan atas.

Kosk sendiri dijual secara online, dalam satu kotak berisi 10 buah masker dengan harga USD 11,42 atau setara Rp 164 ribu. Masker tersebut telah menerima peringkat bintang lima dari 118 ulasan di situs web, akan tetapi juga mengundang pro dan kontra.

Komentatormengatakan mereka merasa lebih nyaman makan di kantor mereka dibandingkan jika hidung mereka ditutup. Komentar lain menyebutkan mereka berencana untuk membeli item dalam jumlah besar dan sering menggunakannya ketika mereka pergi ke kedai kopi dan restoran. Ada juga yang menganggap desain baru sebagai lelucon.

Sementara itu, Profesor Catherine Bennett, Ketua Epidemiologi di Institut Transformasi Kesehatan Deakin, termasuk yang menilai desain itu ide yang aneh. Dirinya menyebutkan memakai Kosk akan lebih baik daripada tidak sama sekali. Namun demikian, pemakainya tentu saja masih rentan terkena virus melalui mulut mereka.

Perlu diketahui, profesor epidemiologi tersebut menyebutkan bahwa Kosk kemungkinan akan menghentikan masalah orang-orang yang meletakkan masker mereka sembarangan di tempat umum. Akan tetapi juga akan menciptakan masalah orang-orang yang cenderung tidak ingat untuk menutup mulut mereka dengan cepat setelah selesai makan.

Baca Juga: