SURABAYA - Universitas Airlangga (Unair) secara resmi mengoperasikan Industri Cangkang Kapsul berbasis rumput laut. Peresmian industri berkapasitas tiga juta cangkang kapsul per hari itu dilakukan oleh Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, di Kampus C Unair, Surabaya, Kamis (1/8).

Khofifah mengapresiasi langkah Unair dalam mengembangkan teaching industry yang dimulai dengan cangkang kapsul berbahan baku rumput laut. Teaching industry sendiri sesuatu yang baru dan luar biasa, karena ketika RI masih mendiskusikan industri 4.0, negara lain sudah masuk industri era 5.0. bahkan sudah 6.0.

"Tidak mungkin berkompetisi tanpa riset, pengembangan dan inovasi dan multiplier effect-nya banyak sekali, terutama untuk substitusi impor serta manfaat bagi petani rumput laut. Jadi hulu hilirnya akan menjadi pengalaman baiksebagai perguruan tinggi yang menginisiasi sebagai teaching industry," kata Khofifah.

Rektor Unair, Mohammad Nasih, menambahkan, kebutuhan cangkang kapsul nasional sebanyak enam miliar per tahun, dipenuhi dari cangkang kapsul berbahan baku gelatin yang berasal dari produksi domestik sekitar lima miliar, dan impor sekitar satu miliar. SB/E-3

Baca Juga: