Umbul yang berarti mata air ini ternyata banyak ditemukan di Klaten, Jawa Tengah. Umbul Manten Klaten ini berlokasi di Dusun Janti, Kelurahan Janti, Kecamatan Polanharjo, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah.
Beberapa mata air memang tidak boleh digunakan untuk berenang karena merupakan sumber kebutuhan masyarakat sekitar, namun beberapa umbul atau mata air di Klaten ini memang dijadikan sebagai tempat wisata sehingga tidak bisa berenang.
Masyarakat memanfaatkan mata air sebagai irigasi pertanian, budidaya ikan dan yang paling banyak mendatangkan keuntungan bagi warga sekitar adalah potensi wisata.
Kawasan ini merupakan destinasi wisata pemandian favorit masyarakat untuk melakukan Tradisi Padusan. Kebiasaan adat yang dilaksanakan sebelum hari Ramadhan dalam rangka menyucikan diri sebelum menyambut bulan suci.
Pohon-pohon besar disekeliling pemandian menjadi ciri utamanya. Kolam di Umbul Manten terbagi dalam tiga tempat. Kolam utama dengan kedalaman sekitar 1,5 meter, kolam untuk anak-anak dan aliran sungai dangkal yang dapat wisatawan nikmati kesejukan airnya.
Umbul Manten ini memiliki ukuran kolam yang sangat kecil dan kedalaman air yang lebih pendek dibandingkan Umbul Ponggok, cukupaman jika anak-anak kecil bermain air dan berenang di tepian kolam Umbul Manten ini
Wisata Umbul Manten letaknya berada di Jalan Janti Boto, Wunut, Tulung, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah. Akses jalannya cukup baik. Berjarak sekitar 17 kilometer dari Alun-alun Klaten dengan perkiraan waktu tempuh selama 30 menit.
Umbul Manten termasuk salah satu sumber mata air di Klaten yang menawan untuk diabadikan dalam jepretan kamera. Meskipun letaknya berdekatan dengan Umbul Pongok, namun potensi Umbul Manten belum terlalu maksimal.
Jika membandingkan tentang kejernihan air, keduanya bisa dibilang sama baiknya, akan tetapi di Umbul Manten tidak banyak ikan yang berkeliaran. Mungkin itu yang menyebabkan sumber mata air yang dikelilingi pohon-pohon besar ini tidak begitu ramai.
Air yang keluar dari dasar Umbul Manten ini dijamin memberikan kesejukan yang khas. Jika kalian pernah merasakan kehausan dan tiba-tiba mendapatkan air, bisa dibayangkan betapa segarnya merasakan tegukan pertama saat kehausan, Begitu pula saat pertama kali mencelupkan ujung kaki ke Umbul Manten ini. Sumber mata air Umbul Manten ini berasal dari Umbul Peteng dan Umbul Pelem.
Umbul Manten yang merupakan tempat wisata angker Klaten ini ternyata memiliki cerita rakyatUmbul Mantenmemang merupakan cerita yang turun-temurun dari mulut ke mulut. Konon sebelum dinamakan Umbul Manten ada sepasang pengantin baru yang dilarang keluar rumah oleh orang tuanya setelah maghrib sebelum 40 hari.
Namun karena bosan, sepasang suami istri tersebut melanggar larangan tersebut dan keluar rumah menjelang maghrib. Ketika itu sang suami berjalan di depan dan istrinya di belakang.
Dan saat melewati pohon-pohon rindang, saat sang suami menoleh kebelakang istrinya lenyap. tiba-tiba saja sang istri tidak terlihat oleh suami, begitu pula sebaliknya. Lokasi menghilangnya sepasang penagntin tersebut tidak jauh dari mata air yang hingga kini disebut sebagai Umbul Manten oleh warga setempat.
Sampai kini tidak diketahui kemana sepasang pengantin itu menghilang. Kebetulan mereka hilang di dekat lokasi Umbul Manten, jadilah warga sekitar menamai sumber mata air itu sebagai Umbul Manten yang berarti mata air pengantin. arn