YOGYAKARTA - Universitas Gadjah Mada (UGM), Tahir Foundation, dan PP Muhammadiyah bekerja sama dalam bidang pendidikan, kesehatan, dan penciptaan lapangan kerja. Kerja sama ini dilakukan dalam rangka mendorong pemberdayaan kelompok masyarakat petani, nelayan, dan kaum buruh perkotaan.

Kerja sama tripartit ini rencananya akan berlangsung selama lima tahun dengan dukungan dana 250 miliar rupiah dari Tahir Foundation dan UGM bersama Muhammadiyah sebagai pelaksana program.

Rektor UGM, Panut Mulyono, mengatakan kerja sama tripartit ini lebih dikhususkan untuk pemberdayaan warga masyarakat melalui bidang pendidikan dan kesehatan serta pencipataan lapangan kerja.

"Kami akan terjunkan tujuh ribu mahasiswa untuk program ini melalui program Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM)," kata Panut dalam talkshow bertajuk Filantoropi untuk Pemberdayaan Umat, di Yogyakarta, Kamis (1/3).

Sasaran dan target capaian program pemberdayaan masyarakat yang dilakukan oleh UGM dan Muhhamdiyah, menurut Panut, sangat jelas sehingga menarik minat Tahir Faoundation untuk bekerja sama. Selain itu, UGM juga akan melibatkan mahasiswa UGM dalam peningkatan kompetensi kemampuan penciptaan lapangan kerja menjelang lulus.

"Kita akan melibatkan generasi milenial dalam bentuk riset skripsi, tesis, dan disertasi sehingga setelah lulus, mereka juga menjadi manusia yang peduli pada bangsa dan negara," katanya.

Ketua Umum PP Muhammadiyah, Haedar Nashir, mengatakan Muhammadiyah mengapresiasi terwujudnya kerja sama tripartit pemberdayaan umat ini. Menurutnya, Muhammadiyah memiliki pengalaman dalam urusan pemberdayaan masyarakat dari Papua, NTT, hingga Aceh.

Ia menambahkan, model praksis pemberdayaan masyrakat yang sudah dilakukan Muhammadiyah selama ini makin mengakselerasi program kerja sama ini, terutama untuk masyarakat yang berada di kawasan terluar dan terbelakang.

"Muhammadiyah punya modal dalam hal pemberdayaan, sehingga kita harapkan kerja sama semacam ini semakin lebih masif dan lebih banyak lagi untuk menggelorakan kegiatan filantropi pemberdayaan masyarakat," ujar Haedar.YK/E-3

Baca Juga: