JAKARTA - Komisi Eropa "menyambut baik" pedoman AS tentang skema subsidi hijau untuk kendaraan komersial pada Kamis (29/12), setelah pejabat menguraikan penerapannya di bawah RUU pengeluaran penting yang disahkan AS awal tahun ini.

Undang-Undang Pengurangan Inflasi AS memuat subsidi sekitar $370 miliar untuk energi hijau, serta pemotongan pajak untuk mobil listrik dan baterai buatan AS.

Negara-negara Eropa telah resah dengan kebijakan tersebut, yang melimpahkan keuntungan bagi pembeli kendaraan listrik AS jika mereka "Beli Buatan Amerika" - tindakan yang dinilai sebagai tindakan diskriminatif terhadap pembuat mobil Eropa.

Tetapi pedoman yang dirilis Kamis tentang kredit kendaraan bersih komersial "menegaskan kembali" bahwa perusahaan Uni Eropa masih dapat memperoleh beberapa keuntungan, kata Komisi UE dalam sebuah pernyataan.

"Perusahaan UE yang menyediakan pelanggan mereka kendaraan bersih mutakhir melalui sewa dapat memperoleh manfaat dari insentif di bawah IRA," kata Komisi.

Perusahaan akan "segera mendapat manfaat dari pedoman baru," tambah pernyataan itu.

Tetapi segmen terpisah dari tindakan yang melibatkan kredit kendaraan bersih terus memuat "ketentuan diskriminatif," kata Komisi Uni Eropa.

Dalam dokumen yang diterbitkan Kamis, Departemen Keuangan menguraikan model kendaraan listrik yang dapat memenuhi syarat untuk kredit pajak hingga $7.500 mulai Januari.

Para pejabat memaparkan bagaimana para pihak dapat memenuhi persyaratan pada mineral penting dan komponen baterai, meskipun aturan akhir hanya akan diberlakukan pada bulan Maret.

Seorang pejabat Departemen Keuangan mengatakan kepada AFP, penundaan hingga Maret dikarenakan waktu yang dibutuhkan untuk mengatasi kerumitan hukum, dan memahami kekhawatiran para pemangku kepentingan seperti pelaku industri dan anggota Kongres.

Menurut pedoman tersebut, kendaraan listrik baru harus dirakit di Amerika Utara, termasuk Kanada dan Meksiko, untuk memenuhi syarat.

Tetapi Senator AS Joe Manchin, Kamis, mendesak untuk "jeda" dalam penerapan kredit pajak kendaraan listrik. Ia memperingatkan bahwa aturan ini "menuruti keinginan perusahaan-perusahaan yang mencari celah."

"Saya meminta Departemen Keuangan untuk menghentikan implementasi kredit pajak EV komersial dan konsumen baru, sampai mereka mengeluarkan panduan yang sesuai," kata Manchin, Ketua Komite Energi dan Sumber Daya Alam Senat.

Manchin mengatakan akan memperkenalkan undang-undang lebih lanjut ketika Kongres kembali, dan ia memperingatkan tentang ketergantungan pada negara lain seperti Tiongkok dan Rusia.

Presiden AS Joe Biden mengatakan bulan ini, Undang-undang Pengurangan Inflasi tidak pernah dimaksudkan untuk merugikan sekutu AS saat Presiden Prancis Emmanuel Macron berkunjung ke AS.

Dalam buku putih yang juga dirilis Kamis, pejabat Departemen Keuangan memberi isyarat bahwa lebih banyak negara yang memproduksi mineral penting dapat dianggap sebagai pemasok yang memenuhi syarat berdasarkan aturan tersebut.

"Departemen Keuangan dan IRS (pajak) berencana mengusulkan agar Menlu dapat mengidentifikasi perjanjian perdagangan bebas tambahan untuk keperluan kebutuhan mineral penting ke depan," kata dokumen itu.

Baca Juga: