JAKARTA - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mendorong tujuan-tujuan wisata menjadi tempat wisata yang aman dan tangguh bencana. Setiap tujuan wisata harus bisa mengenali ancaman bencana dan menyiapkan strateginya, serta mencari solusinya.

Pelaksana Tugas Direktur Pemetaan dan Evaluasi Risiko Bencana BNPB, Abdul Muhari, mengatakan hal tersebut saat Rapat Koordinasi Pengurangan Risiko Bencana dan Kesiapsiagaan dalam Pembangunan Kawasan Destinasi Wisata, di Graha BNPB, Jakarta, Jumat (3/1).

Menurut Muhari, tujuan wisata yang aman dan tangguh bencana dapat dicapai melalui pencegahan, menghindari, dan pengurangan risiko bencana dengan kesiapsiagaan dan kewaspadaan serta mitigasi.

Ia menambahkan, tujuan wisata yang aman dan tangguh bencana harus memiliki struktur bangunan yang aman, sarana, dan prasarana evakuasi yang memadai, memiliki manajemen risiko bencana, melakukan sosialisasi dan edukasi kebencanaan untuk warga dan pengunjung, melakukan simulasi bencana secara rutin, dan memiliki perencanaan untuk mengantisipasi kejadian bencana.

"Semua itu hanya bisa dicapai dengan melibatkan banyak pihak. Perlu ada sinergi multipihak," tuturnya.

eko/E-3

Baca Juga: