WASHINGTON DC - Presiden Amerika Serikat (AS) pada Rabu (12/6) mengatakan bahwa dirinya mau menerima informasi dari negara asing terkait pesaingnya dalam pemilu presiden AS 2020. Pernyataan itu terlontar setelah beberapa tahun, Trump membantah bahwa Russia turut membantu dalam pemenangan pilpresnya.

"Saya akan mendengarkannya. Tak ada yang salah dengan mendengarkan (informasi). Itu bukan interfensi, mereka punya informasi dan saya pikir akan menerimanya. Jika hal itu salah, saya akan bertanya pada FBI," kata Trump pada ABC News saat ditanya apa yang akan dilakukannya jika Russia atau Tiongkok menawarkan dia informasi soal pesaingnya.

Dalam kampanye pilpres AS 2016, tim sukses Trump melakukan kontak dengan Russia, dan hal ini mengakibatkan dilakukannya penyelidikan apakah ada kolusi ataupun pelanggaran hukum. Dalam kasus 2016 ini, pihak Russia memberikan informasi buruk mengenai pesaing Trump yaitu Hillary Clinton. ang/AFP/I-1

Baca Juga: