WASHINGTON DC - Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump, pada Senin (7/5) menominasikan Gina Haspel sebagai ketua Central Intelligence Agency (CIA) yang ditinggalkan Mike Pompeo karena dipromosikan untuk menjabat sebagai Menteri Luar Negeri AS. Penunjukkan oleh Trump itu telah menuai kontroversi karena Haspel memiliki rekam jejak buruk yaitu pernah terlibat dalam penyiksaan terhadap tahanan tersangka anggota Al-Qaeda.

"Saya merekomendasikan Gina Haspel sebagai Direktur CIA, karena pernah jadi sorotan karena terlalu keras terhadap teroris," cuit Trump di akun media sosialnya.

Haspel adalah pejabat veteran CIA yang namanya disebut-sebut dalam penyiksaan tersangka teroris dalam tragedi serangan teror 11 September. Pada Rabu (9/5) ini, Haspel akan dihadapkan ke Senat AS untuk didengar pendapatnya soal penominasian dirinya sebagai Direktur CIA.

Sejumlah media menulis bahwa Haspel dan Gedung Putih amat khawatir soal sesi dengar pendapat dengan Senat AS. Washington Post dan CNN menulis Haspel siap mundur dan Gedung Putih telah memiliki kandidat lain untuk memduduki jabatan Direktur CIA.

AFP/I-1

Baca Juga: