“Badan-badan yang perlu dipersiapkan sebelum pelantikan, saya kira undang-undang juga bisa diselesaikan. saya kira akan memuluskan keberlanjutan, memuluskan juga hari pelantikan pada tanggal 20 Oktober mendatang," katanya.

JAKARTA -Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan bahwa proses transisi pemerintahan menjelang pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih pada 20 Oktober 2024 berjalan lancar tanpa hambatan.

Hal tersebut disampaikan Presiden Jokowi jawab kabar terkini perihal persiapan transisi pemerintahan, di Lapangan Silang Monas, Jakarta Pusat, Sabtu (5/10). "Berjalan dengan baik, tidak ada masalah," katanya.

Presiden juga menjelaskan bahwa segala hal yang diperlukan sebelum pelantikan, termasuk penyelesaian undang-undang terkait, sedang dipersiapkan secara baik oleh otoritas berwenang untuk memastikan kelancaran pelantikan.

"Badan-badan yang perlu dipersiapkan sebelum pelantikan, saya kira undang-undang juga bisa diselesaikan. saya kira akan memuluskan keberlanjutan, memuluskan juga hari pelantikan pada tanggal 20 Oktober mendatang," katanya.

Saat ditanya mengenai konsultasi terkait kabinet pemerintahan baru dengan presiden terpilih Prabowo Subianto, Presiden Jokowi menegaskan bahwa urusan kabinet sepenuhnya merupakan hak prerogatif presiden. "Mengenai kabinet itu 100 persen hak prerogatif presiden," ujarnya.

Sementara itu, Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana mengatakan bahwa Presiden Jokowi menghormati penilaian yang diberikan publik terhadap 10 tahun masa pemerintahannya.

Hal itu disampaikan Ari terkait penilaian publik dan juga hasil evaluasi publik dari lembaga-lembaga survei atas 10 tahun pemerintahan Presiden Jokowi. "Presiden sangat menghormati dan mengapresiasi berbagai catatan, penilaian dan evaluasi masyarakat atas 10 tahun pemerintahannya, termasuk yang dirilis oleh lembaga-lembaga survei akhir-akhir ini," kata Ari dalam pesan singkat di Jakarta, kemarin.

Salah satu hasil survei 10 tahun pemerintahan Jokowi dirilis oleh lembaga Indikator Politik Indonesia, yang memperlihatkan tingkat kepuasan atas kinerja Presiden Jokowi masih tetap tinggi pada angka 75 persen.

Menurut Ari, Presiden menyampaikan terima kasih atas dukungan yang diberikan oleh masyarakat selama 10 tahun pemerintahannya, serta menyampaikan permohonan maaf jika masih ada kekurangan dan keterbatasan dalam pelayanan pada masyarakat.

Dia mengatakan menjelang masa akhir pemerintahannya, Presiden tetap bekerja mengunjungi masyarakat di berbagai pelosok tanah air, kawasan perbatasan dan juga daerah-daerah yang belum pernah dikunjungi Presiden RI pascakemerdekaan.

Baca Juga: