Dengan adanya peningkatan sinergitas ini, Tonny berharap seluruh jajaran Kepala Staf bisa bahu membahu dalam memperkuat pertahanan RI.
JAKARTA - Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) Marsekal TNI Mohamad Tonny Harjono berupaya meningkatkan sinergitas dengan TNI Angkatan Darat (TNI AD) untuk memperkuat pertahanan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Dalam siaran pers resmi yang dikutip Jumat (19/4), upaya meningkatkan sinergitas itu ditunjukkan dengan kunjungan Tonny ke Markas Besar TNI AD di Gambir, Jakarta Pusat, Kamis, (18/4).
Kedatangan Tonny pun disambut oleh Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak. Suasana hangat pun tercipta kala Maruli menyambut Tonny di Markas Besar TNI AD.
Dalam siaran pers tersebut disebutkan banyak yang dibahas kedua belah pihak dalam pertemuan itu. Salah satunya yakni upaya menjaga pertahanan negara dari serangan asing.
Tonny sendiri mengaku membutuhkan banyak bantuan semua pihak dalam men jaga kawasan udara di masa jabatannya sebagai Kasau.
Dengan adanya peningkatan sinergitas ini, Tonny berharap seluruh jajaran Kepala Staf bisa bahu membahu dalam memperkuat pertahanan RI.
Sebelumnya, Tonny juga sempat menyambangi Menteri Koordinator bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) RI Hadi Tjahjanto pada Rabu (17/4).
Kunjungan itu dilakukan untuk meningkatkan sinergitas sekaligus ajang Tonny memperkenalkan diri secara resmi sebagai Kasau yang baru.
Tonny memastikan kunjungan ke setiap jajaran akan terus dilakukan dalam rangka mempererat kerja sama di bidang pertahanan.
Sebelumnya, Tonny memang sedari awal berniat ingin merangkul seluruh jajaran TNI dan Polri untuk memperkuat pertahanan udara Indonesia. "Kami mengharapkan bantuan dan dukungan bimbingan dari berbagai pihak, termasuk dari senior, dari pejabat TNI/Polri, sehingga kami bisa melaksanakan amanah ini dengan baik," kata Tonny saat memberikan sambutan usai upacara serah terima jabatan di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Jumat (5/4).
Jalin Kerja Sama
Sementara itu, jajaran TNI AU dan Angkatan Udara Prancis melakukan kerja sama militer dalam rangka memperkuat pertahanan wilayah udara.
Dalam siaran pers resmi TNI AU yang diterima Jumat, dijelaskan bahwa kerja sama ini disepakati oleh Air Staf Talk TNI AU dan French Air and Space Foreca (FASF) dalam sebuah forum yang berlangsung di Yogyakarta, Kamis (18/4).
Delegasi TNI AU yakni Wakil Asisten Operasi (Waasops) Kasau Marsma TNI Untung Suropati menjelaskan kerja sama yang dilakukan yakni di bidang latihan, pendidikan, Subject Matter Exchange Expert (SMEE) dan operasi penerbangan.
Delegasi FASF Brigadir Jendral Hugues Pichevin pun menyambut baik skema kerja sama militer tersebut.
Dengan adanya program latihan gabungan ini, kedua negara berkesempatan untuk saling bertukar personel, instruktur dan materi pendidikan. Tidak hanya itu, latihan ini juga memfasilitasi kedua negara untuk saling bertukar tenaga ahli atau spesial dalam bidang taktik dan alutsista.
Selain itu, latihan ini juga memungkinkan kedua negara saling bertukar pengalaman dan teknik operasi penerbangan dalam menjaga teritorial negara. Dengan adanya pertukaran ilmu dalam kerja sama ini, TNI AU berharap keahlian SDM personel TNI AU semakin berkembang beriringan dengan peningkatan kualitas alat utama sistem pertahanan.
