Freelancer merupakan sebuah profesi yang penuh ketidakpastian. Berbeda dengan pekerja kantoran, seorang freelancer memiliki tantangan tersendiri dalam membangun kariernya.

Pertanyaan:

Bu Rossa, padatnya persaingan dalam dunia kerja membuat saya akhirnya memilih menjadi freelancer. Selain tidak memiliki keterikatan dengan perusahaan, profesi ini juga memberikan saya kebebasan waktu dalam bekerja. Saya menyadari untuk bisa sukses saya harus membangun jaringan atau networking yang kuat. Mohon advisnya Bu Rossa.

Jawaban:

Freelancer merupakan sebuah profesi yang penuh ketidakpastian. Berbeda dengan pekerja kantoran, seorang freelancer memiliki tantangan tersendiri dalam membangun kariernya.

Sebenarnya, prospek kerja seorang freelancer cukup bagus. Meski demikian, ada faktor selain kualitas yang dapat mempengaruhi kariernya. Salah satunya adalah networking.

Sebagai seorang freelancer, tentunya perlu kemampuan untuk membangun sebuah networking. Berikut ini beberapa tips membangun networking untuk Anda yang berprofesi sebagai freelancer.

1. Ikuti Forum

Seorang freelancer wajib untuk aktif dalam keterlibatannya dalam sebuah forum atau event. Hal ini dikarenakan melalui sebuah event, kamu bisa berkesempatan untuk menunjukkan kemampuan Anda.

Anda bisa bertemu dengan calon klien ketika mengikuti forum yang sesuai untukmu. Tak hanya itu, kamu juga bisa memamerkan keahlianmu dengan menjadi bagian dari event tersebut.

Menurut Upwork, akan lebih baik apabila event yang kamu datangi adalah justru sebuah pameran, karena melalui pameran, Anda akan berkesempatan untuk bertemu pebisnis di sebuah industri. Anda bisa coba untuk mulai membuka pembicaraan dan tunjukkan kemampuanmu.

2. Perbanyak Portofolio

Sebagai seorang freelancer, tentu jumlah pekerjaan yang Anda dapat juga bergantung pada kualitas karyamu. Maka, Anda harus memperbanyak dan mempercantik portofolio. Dengan portofolio yang Anda miliki, peluang untuk mendapat koneksi dengan dan klien baru akan lebih besar. Hal ini berguna bagi Anda yang ingin membangun networking untuk freelancer.

3. Gunakan Media Sosial

Memiliki portofolio yang bagus tanpa menyebarkannya juga bukanlah hal yang baik. Di era seperti ini, penggunaan media sosial sudah menjadi hal yang umum. Anda bisa memanfaatkan berbagai sosial media untuk menyebarkan portofolio.

Tak hanya itu, sosial media juga memungkinkanmu menjalin networking. Anda bisa menyapa orang-orang inspiratif melalui sosial media. Melalui hal ini, Anda bisa menambah koneksi baru dan memiliki peluang memperluas networking. Jangan lupa untuk menjaga komunikasi agar hubungan tetap terjalin dengan baik.

4. Gabung dengan "Network"
yang Telah Ada

Dalam membangun networking untuk freelancer, Anda tidak perlu membuat suatu network baru. Kamu bisa bergabung dengan network yang sudah ada sebelumnya. Hal ini bisa dilakukan salah satunya dengan aktif di berbagai komunitas.

Melalui komunitas, Anda bisa menghadiri berbagai kegiatan yang diadakan. Komunitas memungkinkan Anda bertemu dengan orang dari berbagai latar belakang. Sehingga ini bisa menjadi momen yang tepat untuk mengembangkan networking Anda.

5. Manfaatkan "Co-Working Space"

Keuntungan menjadi seorang freelancer salah satunya adalah dapat bekerja di manapun. Hal ini memungkinkan kamu untuk bekerja berpindah dari satu tempat ke tempat lainya dengan bebas.

Selain di kafe, kamu juga bisa memanfaatkan co-working space. Dilansir dari Afrotech, ini memungkinkan kondisi kerja yang lebih kondusif, dan kamu bisa bertemu dengan freelancer lainnya. Jangan malu untuk menyapa dan saling berbagi pengalaman demi membangun networking untuk seorang freelancer.

6. Jangan Ragu Promosikan
Diri Anda

Tips berikut yang tak kalah pentingnya dalam membangun networking untuk freelancer adalah untuk aktif mempromosikan diri. Anda bisa mulai mempromosikan apa yang Anda kerjakan melalui berbagai medium yang tersedia.

7. Mulai dari Orang-Orang Terdekat

Untuk membangun koneksi sebagai seorang freelancer, Anda tidak perlu langsung keluar dari zona nyaman dan menemui orang yang tak dikenal. Anda bisa mulai dengan menghubungi orang-orang terdekat seperti keluarga, teman, dan rekan kerja terdahulu.

Pastikan bahwa orang-orang terdekat kamu mengetahui pekerjaan kamu sebagai freelancer, termasuk jasa yang kamu tawarkan dan jangan malu untuk meminta mereka menyebarkan informasi ini kepada kenalannya agar kesempatan Anda mendapatkan pekerjaan semakin besar.

8. Minta Bantuan Klien
Terdahulu dan Koneksi Lain

Jika Anda sudah pernah mengerjakan beberapa proyek sebelumnya, coba untuk kembali menghubungi klien-klien tersebut. Anda bisa membangun hubungan profesional yang positif dengan klien dan meminta rekomendasi dari mereka. Siapa tahu, mereka bisa memberikan kamu kontak klien baru dan merekomendasikan Anda. Atau jika memungkinkan, Anda bisa saja mendapatkan kesempatan proyek tambahan dengan klien terdahulu.

9. "Volunteer"

Flexjobs mengatakan menjadi volunteer di komunitas, lembaga, dan program tertentu, adalah cara yang baik untuk mulai networking. Saat menjadi volunteer, Anda memiliki kesempatan untuk bertemu orang-orang yang berbagi bakat, tujuan, dan misi yang sama. Selain itu, kamu bisa mendapatkan pengalaman profesional sekaligus klien potensial dari kegiatan volunteer ini.

10. Jadi Referensi

Dikutip Indy, salah satu cara untuk menambah koneksi adalah dengan fokus pada perkembangan diri Andasendiri. Sebagai seorang freelancer, Anda bisa memulainya dengan mengikuti pelatihan, kelas, bahkan workshop keahlian untuk mengembangkan diri. Hal ini akan menambah nilai yang Anda miliki dan mendatangkan calon-calon klien potensial.

Itulah beberapa tips yang bisa kamu lakukan untuk membangun networking untuk freelancer. Semoga sukses!

Baca Juga: