JENEWA - Institusi World Intellectual Property Organisation (WIPO) yang berada dibawah Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), dalam laporan tahun yang dirilis Rabu (21/3) menyatakan bahwa Tiongkok akan jadi negara tertinggi dalam pengajuan paten internasional.
"Dalam kurun waktu kurang dari 3 tahun, Tiongkok bisa mengalahkan Amerika Serikat (AS) dalam pengajuan paten internasional terbanyak," demikian pernyataan WIPO.
Dalam 3 tahun, Tiongkok mencatatkan rekor dengan telah mengajukan 243.500 paten internasional. Menurut ketua WIPO, Francis Gurry, paten-paten yang diajukan Tiongkok mewakili teknologi terbaru dan terbaik di dunia.
Sebelumnya selama 4 dekade, AS terus berada di peringkat puncak pengajuan paten. Pada 2017, AS mengajukan 56.624 paten internasional. Sementara Tiongkok mengajukan 48.882 paten internasional. Adapun perusahaan Tiongkok penyumbang paten internasional adalah Huawei Technologies dan ZTE Corporation yang masing masing mendapatkan paten sebanyak 4.024 dan 2.965 paten.
AFP/I-1
