Kisah bocah laki-laki berusia 5 tahun membuat banyak netizen Tiongkok bersedih. Bocah yang diidentifikasi dengan nama samaran Xiao Rui, ditelantarkan oleh ayahnya di sebuah sekolah yang berlokasi di provinsi Guangxi, Tiongkok selatan. Sudah seminggu dirinya ditelantarkan oleh sang ayah.

Ayah Xiao, yang identitasnya tetap tidak diketahui, dikabarkan marah usai menemukan fakta bahwa dirinya bukan ayah biologis anak laki-laki itu setelah mengikuti tes paternitas. Ia bahkan mengatakan kepada pihak sekolah bahwa Xiao sekarang menjadi urusan sekolah.

Guru Xiao, menyatakan bahwa ransel bocah itu penuh dengan pakaian ganti serta ponsel.

Setelah meninggalkan Xiao, sang ayah konon tetap menjalin hubungan dengan pihak sekolah tetapi bersikukuh menolak untuk menjemputnya. Sang guru bahkan menemukan rumah Xiao dalam kondisi kosong.

Polisi yang menghubungi kakek dan paman Xiao, mengatakan bahwa keduanya juga menolak untuk menjemput Xiao. Setelah ditinggalkan di taman kanak-kanaknya selama lima hari, Xiao dikabarkan telah dijemput oleh ibu kandungnya sekitar minggu ini.

Pengguna Weibo dibiarkan marah, dan banyak yang menyatakan kesedihannya untuk Xiao.

"Dia seharusnya bermain di usianya tetapi sekarang dia seperti ini (dan) hidupnya baru saja dimulai. Dia tidak bisa menyerah, benar-benar tidak mungkin," tulis seorang pengguna seperti dikutip dari South China Morning Post.

"Lihat punggungnya yang polos, sungguh pedih, anak orang lain dimanja seperti bayi, tapi harus menghadapi kejamnya dunia orang dewasa," komentar pengguna lain.

Baca Juga: