BEIJING - Sebuah gedung pencakar langit terbaru di barat daya Tiongkok mendadak jadi viral setelah pemiliknya menyematkan fitur air terjun buatan demi untuk mendapatkan predikat sebagai sebuah mahakarya konstruksi arsitektural terhebat di dunia.

Gedung pencakar langit itu berada di Guiyang, ibu kota dari Provinsi Guizhou. Pada bagian muka gedung itu disematkan fitur air terjun buatan yang spektakuler karena menyemburkan air dari ketinggian 108 meter.

Saat ini gedung pencakar langit Liebian International Plaza belum rampung pembuatannya, namun fitur air terjun buatan telah selesai dan menyembur air dari ketinggian sejak dua tahun lalu.

Dalam rentang waktu itu, air terjun buatan telah diaktifkan hanya 6 kali dan menurut pemiliknya, ongkos operasional air terjun buatan itu amat mahal.

Kerepotan bukan hanya dari dana semata karena dibutuhkan persiapan selama dua jam agar bisa menampilkan air tejun buatan dan cadangan air yang amat banyak untuk air terjun buatan yang diperoleh dari cara menampung air hujan dan menyedot air tanah yang kemudian dikumpulkan di sebuah tanki raksasa yang ada dibawah gedung pencakar langit itu.

"Untuk bisa menghadirkan air terjun, bukanlah hal yang gampang, oleh karena itu atraksi air terjun hanya dinyalakan pada peristiwa khusus," kata seorang pejabat.

Gedung pencakar langit itu dibangun oleh Ludi Industry Group dan jika telah rampung, maka gedung itu akan jadi pusat perbelanjaan, perkantoran dan hotel mewah.

Pembangunan konstruksi di Kota Guiyang sendiri saat ini sedang menjamur. Selain gedung pencakar langit, di kota itu juga terdapat fasilitas teleskop radio terbesar di dunia, jembatan tertinggi di dunia, serta akan mempersiapkan pembangunan bagi konstruksi bagi sarana transportasi hyperloop.

CNN/AFP/I-1

Baca Juga: