Kabupaten Bekasi - Sebanyak 12 Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi, Jawa Barat, mendapat penghargaan atas inovasi yang dilakukan dalam upaya meningkatkan pelayanan publik.
"Mereka mendapatkan penghargaan yang terbagi dalam empat kategori perlombaan inovasi pelayanan publik," kata Penjabat (Pj) Bupati Bekasi Dedy Supriyadi di Cikarang, Selasa.
Belasan ASN penerima penghargaan itu antara lain Kepala Disdukcapil Kabupaten Bekasi Carwinda sebagai juara pertama kategori jabatan pimpinan tinggi melalui Program Berkolaborasi Terus Melayani atau Botram, disusul Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes)Alamsyah dan Kepala Diskominfosantik Yan Yan Akhmad Kurnia.
Bahrul Ulum menerima penghargaan juara pertama kategori administrator disusul Dwian Wahyudiharto dan Syahwono Adji, sedangkan juara pertama kategori pengawas diraih Khoirul Anwar, Heni Mulyani dan Ita Puspitasari.
Terakhir untuk kategori fungsional dan pelaksana diraih Richi Agung Ervanto sebagai juara pertama, Darsiti juara ketiga, serta Yunita Ambarwati sebagai juara ketiga.
Lomba Anugerah ASN Inovatif tersebut telah dilaksanakan pada Juli 2024 berdasarkan Surat Keputusan Bupati Bekasi Nomor HK.02.02/KEP.71-BKPSDM/2024.
Dedy menyebut anugerah ini merupakan salah satu bentuk pengakuan dan apresiasi terhadap prestasi ASN yang telah menjalankan program dengan baik serta penuh tanggung jawab.
"Penganugerahan yang diberikan menjadi bukti ASN Kabupaten Bekasi memiliki segudang inovasi, kreativitas, dan karyaterbaik bagi kemajuan Kabupaten Bekasi melalui program-program yang dijalankan," ucapnya.
Pemberian anugerah ini sekaligus bertujuan memotivasi dan menumbuhkan semangat dalam rangka meningkatkan kualitas profesionalisme, kompetensi, serta kualifikasi ASN sesuai dengan tugas pokok dan fungsi.
"Atas upaya, jerih payah, serta kerja keras, yang ditunjukkan diharapkan dapat menjadi motivasi bagi ASN lain guna mewujudkan pelayan publik berkualitas," katanya.
Ia berharap program yang dijalankan oleh perangkat daerah mampu diimplementasikan dengan baik kepada masyarakat Kabupaten Bekasi, sehingga semakin menunjukkan bahwa ASN Kabupaten Bekasi mampu memberikan pelayanan terbaik.
"Karena kita semua di sini sebagai pelayan publik, sehingga profesionalitas kerja tentu menjadi ujung tombak utama," ucap dia.
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Bekasi Endin Samsudin berharap penghargaan ini bisa menjadi motivasi bagi ASN lain untuk terus mengukir karya hingga berprestasi di tingkat nasional sekaligus menciptakan ASN berkualitas.
"Rangkaian demi rangkaian telah terlewati, saya berharap dengan penganugerahan yang diberikan ini dapat menjadi motivasi bagi ASN lain demi peningkatan pelayanan publik," katanya.