Asuhan Shin Tae-yong mengalami awal yang lambat dan akan berusaha bangkit untuk meraih kemenangan atas Vietnam.

JAKARTA - Tim nasional Indonesia (timnas) dan Vietnam kembali beraksi di kualifikasi Piala Dunia Zona Asia. Kedua tim berhadapan di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Kamis (21/3). Pertandingan ini bagian dari dua laga penyisihan Grup F berturut-turut.

Kedua pihak bertemu di babak grup Piala Asia AFC bulan Januari lalu. Saat itu Skuad Garuda menang tipis 1-0 di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar. Indonesia tersingkir dari babak 16 besar Piala Asia karena kalah telak 4-0 dari Australia di Stadion Jassim Bin Hamad.

Elkan Baggott memberi Australia awal yang bagus untuk pertandingan ini karena dia mencetak gol bunuh diri menit ke-12, sebelum Martin Boyle, Craig Goodwin dan Harry Souttar mencetak gol untuk mengakhiri penampilan solid Socceroos.

Indonesia tampil tidak terlalu memuaskan di babak grup. Timnas kalah dari Irak dan Jepang. Kemudian, menang tipis 1-0 atas Vietnam untuk finis ketiga Grup D. Timnas yang berada di peringkat 142 FIFA, kini mengalihkan perhatian ke kualifikasi Piala Dunia.

Asuhan Shin Tae-yong mengalami awal yang lambat dan akan berusaha bangkit untuk meraih kemenangan atas Vietnam. Skuad Garuda memulai langkah di kualifikasi dengan kekalahan 5-1 dari Irak tanggal 16 November.

Kemudian, hanya bermain 1-1 kontra Filipina berkat gol penyeimbang di babak kedua dari Saddil Ramdani. Tim asuhan Shin Tae-Yong gagal memenangkan delapan dari sembilan pertandingan terakhir di semua kompetisi. Timnas kalah tujuh kali dan meraih satu hasil imbang, dengan kemenangan bulan November atas Vietnam sebagai pengecualian.

Di sisi lain, Vietnam akan menghadapi pertandingan kali ini menyusul penampilan yang benar-benar mengecewakan di Piala Asia. Vietnam kalah dalam tiga pertandingan untuk finis di posisi terbawah Grup D.

Menyusul kekalahan 4-2 melawan Jepang di pertandingan pembukaan, tim asuhan Philippe Omar Troussier dikalahkan 1-0 oleh Indonesia. Kemudian, dikalahkan Irak 2-3. Vietnam akan berusaha mengubah nasib dengan mengalihkan perhatian ke kualifikasi Piala Dunia.

Vietnam telah meraih tiga poin dari dua pertandingan pembukaan. Gol kedua babak dari Nguyen Van Toan dan Nguyen Dinh Bac menginspirasi tim berjuluk Golden Star Warriors itu meraih kemenangan 2-0 atas Filipina.

Tapi lima hari kemudian Vietnam kalah 0-1 dari Irak dalam laga kandang. Vietnam menatap laga kali ini dengan lima kekalahan berturut-turut di semua kompetisi. Dia kebobolan 11 gol dan mencetak lima gol sejak kemenangan atas Filipina bulan November lalu.

Namun, Vietnam akan berusaha keras untuk mengakhiri laju buruk tersebut saat menghadapi Indonesia. Vietnam tidak terkalahkan dalam 11 dari 13 pertemuan terakhir dengan Indonesia. Dia merebut empat kemenangan dan tujuh kali seri, sejak September 2012.

Kondisi Tim

Indonesia telah memanggil 26 pemain untuk pertandingan melawan Vietnam. Mereka termasuk pemain seperti Pratama Arhan, Nadeo Argawinata, dan striker Ado Den Haag Rafael Struick. Ivar Jenner yang berusia dua puluh tahun menjadi starter dalam pertandingan melawan Australia.

Dia kemungkinan akan mempertahankan posisinya. Sementara itu, Asnawi Mangkualam, Justin Hubner, dan Sandy Walsh akan bermain dalam formasi bek.

Ada juga beberapa wajah baru di skuad Indonesia, seperti Jay Idzes, Nathan Tjoe-A-On, Thom Haye dan pemain Fortuna Sittard, Ragnar Oratmangoen. Mereka akan melakoni debut.

Kapten Asnawi Mangkualam mencetak satu-satunya gol ketika Indonesia dan Vietnam bertemu di Piala Asia bulan Januari lalu, meski melalui penalti. Pemain berusia 24 tahun itu akan berusaha mengulangi torehan tersebut.

Troussier telah menunjuk skuad yang solid untuk pertandingan melawan Indonesia. Pemain seperti Nguyen Hoang Duc, Nguyen Quang Hai dan Nguyen Van Toan menjadi andalan. Striker Thep Xanh Nam Dinh Van Toan telah mencetak tujuh gol dalam 60 penampilan.

Dia akan menjadi ujung tombak serangan. Sedangkan Nguyen Thai Son, Nguyen Hoang Duc, dan Nguyen Quang Hqi akan bekerja sama di lini tengah. ben/G-1

Baca Juga: