Serang - Tiga wilayah blank spotatau susah sinyal di Kota Serang menjadi perhatian khusus Pemerintah Kota (Pemkot) Serang untuk menghadapi pemilu 2024.

"Terdapat hal yang lebih diprioritaskan oleh Pj Gubernur Banten terkait blank spot untuk lebih diperhatikan dalam menghadapi pemilu 2024," kata Asda I Kota Serang Subagyo, di Serang, Banten, Jumat.

Ia mengatakan di Kota Serang ada empat titik blank spot, diantaranya di Taktakan ada tiga titik, yakni di Kelurahan Sayar, Cibendung karena wilayah tersebut merupakan daerah perbukitan, sedangkan di Umbul Tengah berada di dataran rendah.

Selain itu, di Curug di sekitar Kelurahan Sukajaya tepat di belakang kantor pusat pemerintah provinsi Banten (KP3B) masih terjadi blank spot.

"Nanti dikoordinasikan oleh surat dari pak Pj Wali Kota Serang melalui Diskominfo untuk ditembuskan ke Pj Pak Gubernur Banten untuk dibantu terkait masalah sarana dan prasarana agar mengurangi blank spot untuk proses pemilu berjalan lancar," katanya.

Pihaknya mengatakan, hal ini sudah di koordinasikan ke seluruh Forkopimda, KPU dan Banwaslu serta PPK Kecamatan.

"Selain itu, sudah kita koordinasikan terkait pencegahan musim hujan dan banjir dan TPS alternatif jika pada saat penghitungan suara terjadi hujan sudah kita prediksi dan kita antisipasi," katanya.

Sementara itu, Pj Wali Kota Serang, Yedi Rahmat, menjelaskan bahwa saat ini kesiapan pemilu 2024 di Kota Serang sudah siap, meskipun masih dalam beberapa proses rangkaian yang dikeluarkan oleh KPU.

"Secara teknis kami Pemerintah Kota Serang sampai saat ini sudah siap dan masih akan terus bersiap untuk menyambut Pemilu Tahun 2024 ini," katanya.

Adapun Daftar Pemilih Tetap (DPT) pada Pemilu se-Kota Serang berjumlah 508.278 daftar pemilih dari jumlah 1877 TPS yang tersebar di Kota Serang.

Baca Juga: