GORONTALO - Pemerintah Provinsi Gorontalo saat ini sedang menyiapkan tiga sektor potensial daerah sebagai penunjang Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur.

Penjabat Gubernur Gorontalo Hamka Hendra Noer, mengatakan tiga sektor tersebut adalah infrastruktur, pertanian dan perikanan. "Saat ini kami melakukan pembenahan-pembenahan dari segi infrastruktur, maupun dari sektor pertanian dan perikanan yang menjadi unggulan," kata Hamka di Gorontalo, kemarin.

Ia mengapresiasi kebijakan pemerintah pusat menetapkan IKN di Kalimantan Timur, serta menilai keputusan yang diambil tersebut sangat matang dan penuh pertimbangan.

Salah satu bentuk dukungan Gorontalo terhadap IKN yakni memperbaiki infrastruktur transportasi darat dan laut, karena Gorontalo dan Sulawesi Tengah termasuk provinsi yang paling dekat dengan IKN.

"Ada pembenahan Bandara Jalaluddin untuk keperluan transportasi. Di Pohuwato juga sedang di bangun satu bandara baru, nanti jadi bandara penyangga. Kami juga terus berbenah dari sisi pelabuhan untuk transportasi laut," katanya.

Ia menambahkan, Gorontalo memiliki beberapa pelabuhan penyeberangan yakni pelabuhan Anggrek dan Kwandang terletak di Gorontalo Utara, pelabuhan Tilamuta dan Bumbulan di Boalemo dan Pohuwato serta Pelabuhan Feri di Kota Gorontalo.

Pelabuhan tersebut berguna untuk angkutan penumpang maupun barang, serta sebagai pendukung penuh transportasi laut ke IKN.

"Dua bulan lalu kami sudah melakukan MoU dengan Wali Kota Tarakan Kalimantan Utara. Gorontalo mensuplai kebutuhan dari sektor peternakan khususnya sapi, yang dikirimkan menggunakan kapal KM. Camara Nusantara 5 melalui pelabuhan Kwandang. Tentu ini menjadi nilai tambah buat kami," kata Hamka.

Selain pembangunan infrastruktur Hamka juga akan mempercepat pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM), termasuk tata kelola birokrasi menuju IKN baru.
Sebelumnya, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) memulai kegiatan pembangunan infrastruktur dasar IKN Nusantara tahap 1 senilai 5,3 triliun rupiah yang ditandai penandatangan kontrak pekerjaan pembangunan IKN TA 2022 sebanyak 19 paket.

Tahap awal pembangunan IKN dilaksanakan pada tahun 2022-2024 di mana pembangunan infrastruktur utama (Kawasan Inti Pusat Pemerintah/KIPP) dan perumahan di area utama IKN beserta infrastruktur dasar dimulai.

Baca Juga: