Jakarta - Kepala Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) Triawan Munaf mengungkapkan kontribusi ekonomi kreatif terhadap produk domestik bruto (PDB) meningkat sekitar 100 triliun rupiah. Tahun lalu, PDB ekonomi kreatif mencapai 1.009 triliun rupiah atau sekitar 6,88 persen terhadap total sekitar USD 1.016 triliun atau sekitar 14.773 rupiah.

Menurut Triawan, ada tiga sektor yang memberikan kontribusi besar dalam industri ekonomi kreatif, yakni fesyen, kuliner, dan craft/ kriya. Saat ini, UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah) berbasis ekonomi kreatif dengan mudah meraih pasar dengan dukungan e-commerce, seperti Bukalapak.

"Bukalapak sudah memiliki empat juta pelapak dari seluruh Indonesia. Itu baru 3-4 persen dari ritel Indonesia. Jadi, masih banyak produk Indonesia yang akan bertumbuh," imbuhnya di Jakarta, Sabtu (24/11).

Bekraf sendiri, sambungnya, mendorong agar para pelaku UMKM ini tidak hanya sebagai UMKM saja, tapi menjadi usahawan baru dengan penghasilan miliaran rupiah demi menyejahterakan ekonomi Indonesia. Ant/E-10

Baca Juga: