Perburuan gelar sangat menarik. City akan unggul atas Liverpool dan Arsenal jika mengalahkan Brentford pekan depan.
MANCHESTER - Kembali bertanding di Liga Champions datang di waktu yang tepat bagi Manchester City. Kembalinya Erling Haaland dan Kevin De Bruyne bermain usai pulih dari cedera membuat tim juara bertahan itu tampak tangguh. Tim asuhan Pep Guardiola akan bertandang ke markas FC Copenhagen untuk pertandingan leg pertama babak 16 besar, Rabu (14/2) dengan meraih 10 kemenangan berturut-turut di semua kompetisi.
Perjalanan yang dimulai saat Haaland dan De Bruyne masih absen karena cedera semakin mendapatkan momentum sejak mereka pulih dan kembali bermain. Haaland mencetak gol pertamanya sejak November lalu saat City akhirnya mengalahkan Everton untuk menang 2-0 di Etihad hari Sabtu.
De Bruyne masuk dari bangku cadangan dengan mempertimbangkan dia menjadi starter di Liga Champions ketika Guardiola mengatur menit bermain bagi pemain asal Belgia itu. De Bruyne memulai musim ini dengan cedera hamstring yang membuatnya absen selama lima bulan. Namun pemain berusia 32 tahun itu tampak seperti dirinya yang dulu sejak pulih dengan kontribusi tujuh gol dalam delapan pertandingan musim ini.
De Bruyne menjadi pemberi umpan untuk gol kedua Haaland hari Sabtu dan pemain asal Norwegia itu senang dengan itu. "Saya mencoba melakukan lari yang sama dengan semua orang, tapi bersamanya sepertinya saya tahu akan melakukannya dengan sempurna. Saya tahu bola akan datang," ujar Haaland.
"Anda bisa lihat, saya bahkan tidak melihat bola selama dua detik ketika dia menguasainya karena saya fokus berlari menuju gawang," sambungnya. "Itulah perbedaannya, tidak ada hal buruk terhadap pemain lain, namun perbedaannya kecil dalam mengetahui bahwa bola akan datang," tandasnya.
City menjadi tim Inggris kedua yang pernah memenangkan treble Winners, Liga Champions, Liga Inggris, dan Piala FA musim lalu. Guardiola mengecilkan anggapan bahwa mereka bisa mempertahankan ketiga gelar itu di awal musim, namun City tetap berada di jalur yang tepat untuk melakukannya.
Perburuan gelar Liga Inggris sangat menarik dengan tiga tim teratas hanya terpaut dua poin. Namun, City akan unggul atas Liverpool dan Arsenal jika memenangkan pertandingan melawan Brentford pekan depan.
Kalahkan MU
Perjalanan ke Luton menanti di putaran kelima Piala FA dan Copenhagen diperkirakan tidak akan menimbulkan banyak masalah bagi juara Liga Inggris itu meski sukses melawan tim lain asal Manchester musim ini. Klub asal Denmark itu secara mengejutkan mengalahkan Manchester United 4-3 bulan November lalu saat Setan Merah tersingkir di babak penyisihan grup.
Tapi City adalah tim yang berbeda karena mereka ingin menjadi klub kedua di era Liga Champions yang mempertahankan trofi tersebut. Ini setelah tiga kali berturut-turut diraih Real Madrid antara tahun 2016 dan 2018. Guardiola memiliki skuad yang sepenuhnya fit untuk dipilih dan banyak pilihan yang tersedia.
Kyle Walker, Bernardo Silva, Jack Grealish dan Josko Gvardiol menjadi starter bersama De Bruyne di bangku cadangan di akhir pekan. Phil Foden yakin sedang dalam performa terbaiknya setelah mencetak hattrick dalam kemenangan 3-1 pekan lalu atas Brentford.
Jangkar lini tengah Rodri belum pernah kalah dalam 51 pertandingan untuk klub dan negara sejak Maret tahun lalu. Tiga kekalahan City di liga musim ini terjadi ketika pemain asal Spanyol itu diskors. Sejak musim perdana Guardiola di City tahun 2016-2017, City belum pernah tersingkir di babak 16 besar Liga Champions. The Citizens mengalahkan Copenhagen 5-0 di Etihad dalam laga babak penyisihan grup musim 2022-2023.
Meski demikian dalam dua kunjungan City ke markas tim juara liga Denmark keduanya berakhir dengan berbagi poin. ben/AFP/G-1
Perkiraan Formasi
Copenhagen 4-3-3
Grabara
Ankersen, Diks, Vavro, Jelert
Goncalves, Falk, Claesson
Elyounoussi, Bardghji, Achouri
Manchester City 4-3-3
Ederson
Walker, Dias, Stones, Gvardiol
Silva, Rodri, De Bruyne
Doku, Haaland, Foden
