JAKARTA - Lulus dari Akademi Militer (Akmil) tahun 1988, karirnya melesat. Kini, dia sudah jadi jenderal bintang tiga dengan posisi yang sangat strategis yakni didapuk jadi Pangkostrad.

Dia adalah Letjen Dudung Abdurachman, Pangkostrad yang baru. Ya, Letjen Dudung merupakan alumni Akmil tahun 1988. Selepas lulus dari Akmil, Dudung mulai merintis karir militernya di Yonif 744/Satya Yudha Bakti.

Jabatan pertama yang dipegangnya adalah sebagai Komandan Peleton III Kompi B Yonif 744/Satya Yudha Bakti. Jabatan ini dipegangnya dari tahun 1989 sampai 1992. Kemudian pada tahun 1992, ia diangkat jadi Komandan Peleton II Kompi B Yonif 744/Satya Yudha Bakti hingga tahun 1993.

Tahun 1993, Dudung dipercaya jadi Komandan Peleton I Kompi B Yonif 744/Satya Yudha Bakti. Jabatan ini dipegangnya sampai 1994. Yonif 744/Satya Yudha Bakti tempat Dudung mulai merintis karir bukan pasukan biasa. Yonif ini adalah pasukan elite pertempuran Infanteri yang berada dibawah kendali Kodam IX/Udayana.

Yang menarik, Yonif ini lahir di Timor Timur saat negara yang sekarang bernama Timor Leste ini masih menjadi bagian dari NKRI. Batalyon ini didirikan pada tanggal 24 Januari 1978. Markas pertamanya di Lospalos, Timor Timur. Kemudian pindah ke Taibesi, Dili.

Sekarang, Markas Komando Yonif 744/Satya Yudha Bakti berada di Dusun Tofi, Desa Wedomu, Kecamatan Tasifeto Timur, Kabupaten Belu. Di Yonif ini ada satu bangunan istimewa yakni aula serbaguna.

Ini bukan aula biasa. Tapi aula yang merupakan sumbangan dari mantan komandan Yonif 744/Satya Yudha Bakti. Mantan komandan yang kemudian sukses jadi orang nomor satu di Indonesia alias jadi Presiden RI.

Siapa dia, mantan komandan Yonif 744/Satya Yudha Bakti yang sukses jadi orang nomor satu di Indonesia itu? Dia tidak lain adalah Jenderal (Purn) Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Ya, SBY kala masih aktif jadi tentara memang pernah ditugaskan untuk jadi komandan di Yonif 744/Satya Yudha Bakti. SBY jadi komandan Yonif 744/Satya Yudha Bakti dari tahun 1986 sampai dengan 1988. Aula SBY di Mako Yonif 744/Satya Yudha Bakti itu sendiri berdiri di atas tanah seluas 700 meter persegi.

Baca Juga: