Dalam upayanya untuk mengubah Delaware menjadi pusat teknologi yang berkembang, Tech Council of Delaware tengah membangun jalur bakat teknologi yang inklusif di komunitas yang kurang terwakili di negara bagian tersebut. Melalui inisiatif ini, Council berupaya untuk menciptakan akses dan kesempatan yang lebih baik bagi semua lapisan masyarakat.

Dilansir dari Technical.ly Tech Council telah berhasil menyatukan berbagai penyedia pelatihan dan tenaga kerja teknologi dari seluruh Delaware melalui Komite Bakat & Tenaga Kerja Teknologi.

Setiap bulannya, anggota komite berkumpul untuk mendiskusikan program-program mereka, mencari solusi, berbagi ide, dan menciptakan langkah-langkah yang dapat diambil untuk meningkatkan keragaman dalam tenaga kerja teknologi.

Ariel Almondo, seorang spesialis transisi pembelajaran berbasis kerja dari Smyrna School District, menekankan pentingnya kesadaran akan bidang karir dan peluang yang ada sebagai langkah awal untuk mendiversifikasi tenaga kerja teknologi.

"Kami sepakat bahwa promosi karir dan pelatihan adalah langkah pertama," katanya.

Delaware memiliki banyak penyedia pelatihan yang berdedikasi dan penuh semangat, dan Tech Council menyediakan platform di mana mereka dapat bekerja sama, baik secara langsung maupun daring.

Alih-alih melihat satu sama lain sebagai pesaing, anggota komite memanfaatkan keahlian dan layanan mereka untuk menciptakan akses dan kesempatan. Vic Wang, direktur program non-kredit di Universitas Delaware, menyatakan bahwa kerja sama ini memungkinkan mereka untuk menyoroti program pendidikan yang mereka tawarkan dan bagaimana program tersebut berkontribusi pada pertumbuhan inklusivitas di komunitas teknologi Delaware.

Contohnya, bootcamp pemrograman Zip Code Wilmington baru-baru ini bekerja sama dengan Year Up, sebuah program pelatihan tanpa biaya yang bertujuan memberikan akses ekonomi yang adil bagi individu berusia 18-29 tahun. Kolaborasi ini bertujuan untuk membuat kurikulum Zip Code lebih mudah diakses oleh kelompok yang kurang terlayani.

Shana Washington, koordinator program di Universitas Delaware, menambahkan, "Komite ini melakukan pekerjaan yang baik dalam menyatukan penyedia agar kami bisa saling melengkapi."

Mereka berkomitmen untuk menyediakan sumber daya yang mendukung berbagai kebutuhan, bukan hanya beberapa versi program yang sama.

Salah satu fokus utama komite adalah mengidentifikasi kesenjangan dalam tenaga kerja teknologi dan program pelatihan di Delaware. Mereka bekerja sama dengan mitra korporat untuk memastikan program yang mereka tawarkan sesuai dengan kebutuhan keterampilan yang diperlukan oleh siswa dan pencari kerja. Ini tidak hanya menciptakan program pelatihan yang lebih efektif, tetapi juga membangun jalur bakat yang lebih beragam dan siap memasuki dunia kerja.

Sejak bergabung di dalam komite, Wilmington University dan Delaware Technical Community College telah memperbarui kurikulum program gelar teknologi mereka untuk memberikan transfer kredit yang lebih mulus bagi lulusan mereka.

Michelle R. Garey, direktur akademik informasi teknologi di Delaware Technical Community College, menyatakan, "Kerja sama ini memperkuat hubungan antara program kami."

Dengan saling memahami apa yang ditawarkan oleh penyedia lain, anggota komite dapat merekomendasikan program yang paling sesuai bagi siswa dan pencari kerja.

Dengan semakin banyaknya kolaborasi ini, pemahaman yang lebih baik tentang program masing-masing memungkinkan mereka untuk mengarahkan individu dari satu program ke program lainnya.

Almondo juga berbagi informasi tentang sistem Delaware Pathways yang mempersiapkan siswa untuk memasuki dunia kerja sejak tahun-tahun sekolah menengah mereka.

"Pathways ini, bersama dengan sertifikasi dan kesempatan dual-enrollment, menjembatani kesenjangan antara pendidikan menengah dan pelatihan tingkat lebih tinggi," ujarnya.

Selain itu, komite ini membantu majikan di negara bagian untuk memahami bagaimana mereka dapat terlibat dalam membangun jalur bakat. Beberapa program, seperti Year Up, melibatkan perusahaan untuk menyediakan magang dan menciptakan kesempatan kerja yang lebih baik bagi siswa.

Tech Council of Delaware telah menjadi sumber daya yang komprehensif bagi siswa muda atau pengubah karir yang belum mengetahui jalur mana yang ingin mereka ambil.

"Sebelumnya, Delaware tidak memiliki platform atau sumber daya untuk orang-orang yang mencari cara untuk masuk ke dunia teknologi," kata Wang.

"Tech Council of Delaware melakukan pekerjaan luar biasa dalam menyatukan semua orang untuk menciptakan kesadaran dan akses bagi semua," tambahnya.

Dengan langkah-langkah konkret ini, Delaware sedang membangun fondasi yang kuat untuk masa depan teknologi yang lebih inklusif dan beragam, memberikan peluang bagi semua orang untuk berpartisipasi dalam ekosistem yang berkembang ini.

Baca Juga: