Tangerang Targetkan 100.000 Pekerja Terlindungi

TANGERANG - Sebanyak 86 ribu pekerja rentan Kabupaten Tangerang mendapat layanan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan.

"Tahun ini ada penambahan sehingga total yang sudah terlayani BPJS Ketenakerjaan mencapai 86 ribu pekerja rentan," ujar Bupati Tangerang, Ahmed Zaki Iskandar, Selasa (20/6). Kabupaten Tangerang menargetkan tahun ini ada 100.000 pekerja riskan yang terlindungi jamsos.

Ke depannya, dia berharap akan terus bertambah jumlah kepesertaan pekerja rentan. Dia menargetkan tahun ini bisa mencapai 100 ribukepesertaan BPJS bagi pekerja rentan. Ia mengungkapkan dengan sinergitas bersama BPJS Ketenagakerjaan dapat terus dioptimalkan dalam rangka menyejahterakan masyarakat Kabupaten Tangerang.

"Ini khususnya untuk melayani secara optimal bagi para pekerja peserta Jaminan Sosial Ketenagakerjaan bila mengalami risiko sosial," tambah Ahmed. Dia berterima kasih dan mengapresiasi terselenggaranya kegiatan tersebut. Dia juga berpesan agar para penerima manfaat atau ahli waris bisa memanfaatkan dengan sebaik-baiknya. Itu berkaitan untuk melanjutkan hidup ke depannya.

Sementara itu, Deputi Bidang Koordinasi Peningkatan Kesejahteraan Sosial Kemenko PMK, Nunung Nuryartono, mengatakan angka pekerja rentan dengan kemiskinan ekstrem cukup banyak. Namun, dari keseluruhan, belum semua pekerja rentan terlindungi jaminan sosial.

Kendati demikian, dia mengapreasiasi Pemkab Tangerang yang terus aktif mendorong para pekerja rentan mendapat jaminan sosial BPJS Ketenagakerjaan melalui berbagai terobosan.

"Saya menerima laporan ada 86 ribu pekerja rentan telah ter-cover oleh jaminan sosial BPJS Ketenagakerjaan. Ini patut diapresiasi. Ini langkah bagus yang dilakukan Tangerang," ujarnya.

Baca Juga: