Mandi menjadi rutinitas sehari-hari bagi semua orang. Selain membuat tubuh menjadi lebih bersih dan segar, nyatanya mandi juga memiliki manfaat untuk kesehatan baik secara fisik maupun mental.
"Mandi memiliki manfaat kesehatan fisik dan mental yang luar biasa. Berendam di bak mandi adalah sesuatu yang bisa diakses oleh banyak orang, tapi kurang dimanfaatkan. Namun, hal ini dapat bermanfaat bagi banyak orang," kata pakar pengobatan keluarga Amy Zack, MD.
Mandi seharusnya tidak menjadi hal yang dilakukan setiap hari. Namun jika Anda dapat meluangkan waktu 10 atau 15 menit untuk mandi sekali seminggu, Anda mungkin akan merasakan perbedaan pada kesehatan Anda secara keseluruhan.
Dilansir dari laman Cleveland Clinic, berikut berbagai manfaat mandi untuk kesehatan.
1. Membersihkan dan merontokkan kulit mati (eksfoliasi)
Mandi memberikan waktu bagi kulit Anda untuk melembutkannya, sehingga saat Anda menggosoknya, Anda mendapatkan manfaat tambahan berupa pengelupasan kulit. Hal ini sangat bagus untuk menjaga kulit Anda tetap halus dan merupakan waktu yang tepat untuk bercukur.
"Mandi membersihkan kulit Anda, membantu Anda menghindari iritasi, peradangan dan luka yang disebabkan oleh penumpukan sel kulit mati," Zack.
"Mandi juga dapat membantu Anda membersihkan bakteri dan jamur dari kontak dengan lingkungan Anda. Ketika hal tersebut terakumulasi, maka akan meningkatkan risiko infeksi," lanjutnya.
Terlebih lagi, air hangat membuka pori-pori Anda. Hal ini akan membersihkan kotoran yang menumpuk sepanjang hari dan membuat sabun Anda benar-benar masuk dan melakukan tugasnya.
2. Meningkatkan kesehatan mental dan emosional
Jika dilakukan dengan benar, mandi dapat menjadi perawatan diri yang terbaik, sesuatu yang jarang dilakukan oleh banyak orang. Perawatan diri bukan tentang mementingkan diri sendiri atau mengabaikan orang lain. Ini tentang meluangkan waktu untuk menghormati kebutuhan Anda sendiri.
Perawatan diri mengurangi stres. Anda mungkin menganggap stres sebagai beban emosional, dan memang benar. Tetapi stres juga merupakan racun bagi tubuh Anda. Stres telah dikaitkan dengan sejumlah penyakit, seperti:
- Sakit otot.
- Penyakit jantung.
- Rambut rontok.
- Refluks asam lambung.
- Sistem kekebalan tubuh yang lemah.
- Penambahan berat badan.
Beberapa studi penelitian juga menunjukkan bahwa jenis terapi mandi air hangat dapat memberikan efek positif bagi penderita depresi. Mandi air hangat dikaitkan dengan penurunan hormon stres dan tingkat serotonin yang lebih seimbang, yang membantu mengatur suasana hati.
3. Tidur nyenyak
Setidaknya satu penelitian menunjukkan bahwa mandi air hangat atau berendam sebelum tidur dapat membantu Anda tertidur lebih cepat dan tidur lebih nyenyak.
Para peneliti mengatakan, sepanjang hari, suhu inti tubuh Anda sedikit berfluktuasi. Untuk tidur yang ideal, suhu tubuh Anda harus turun sekitar dua atau tiga derajat. Dan meskipun mungkin terlihat bahwa mandi membuat Anda merasa hangat dan nyaman dan, oleh karena itu, meningkatkan suhu tubuh Anda, sebenarnya yang terjadi adalah sebaliknya.
Saat tubuh Anda menghangat di dalam bak mandi, hal ini akan membawa darah ke permukaan. Itu berarti panas tubuh Anda ditarik dari inti tubuh. Hal ini akan menurunkan suhu tubuh Anda dan meningkatkan relaksasi dan tidur.
"Mandi juga menciptakan lingkungan yang baik untuk meditasi, berpikir, dan melepaskan diri dari stres sehari-hari," ujar Zack.
"Mendorong relaksasi membantu Anda melepaskan hal-hal yang dapat membuat Anda tetap terjaga saat Anda mencoba untuk bersantai," tambahnya.
Untuk tidur yang nyenyak, cobalah mandi selama 10 atau 15 menit sekitar satu atau dua jam sebelum tidur.
4. Menenangkan otot dan sendi yang sakit
Ada alasan mengapa hampir semua film olahraga menunjukkan para atlet berendam di bak mandi logam besar di ruang ganti setelah pertandingan besar. Berendam di bak mandi air hangat dapat membantu meredakan nyeri dan ketegangan otot.
Merawat otot-otot yang pegal akan membantu Anda menjalani hari dengan lebih sedikit rasa sakit. Itu berarti lebih banyak ruang gerak dan meningkatkan kemampuan berolahraga.
Berendam di air es juga dapat menjadi pilihan bagi sebagian orang yang mengalami nyeri otot. Dinginkan suhu rendaman antara 53 dan 68 derajat mFahrenheit atau sekitar 12 hingga 20 derajat Celcius.
Itu cukup dingin, jadi mulailah dengan perlahan. Cobalah berendam dalam rendaman es selama sekitar lima menit (jika Anda bisa mengakalinya), maksimal tidak lebih dari 10 menit.
5. Membantu menyembuhkan luka
Dr. Zack mengatakan bahwa berendam dapat membantu meredakan beberapa luka yang terinfeksi. Dokter Anda mungkin menyarankan untuk merendam area yang terkena luka dengan larutan air garam hangat untuk membantu penyembuhan. Namun, beberapa luka harus dijaga agar tetap kering, jadi tanyakan kepada dokter Anda sebelum berendam.