Bao Nguyen, sutradara film 'The Greatest Night in Pop, telah menemukan proyek bertema musik selanjutnya, yaitu sebuah film dokumenter panjang yang berfokus pada perjalanan hidup musisi legenda dunia, Jimi Hendrix.
Film yang akan berjudul 'Jimi' ini akan diproduksi oleh Double Agent, Network Entertainment, dan Experience Hendrix. Film ini akan menjadi film dokumenter pertama tentang bintang rock ikonik yang telah mendapat izin dari pihak keluarga Jimi Hendrix.
Mengutip dari Variety, Senin (9/9), film ini akan menceritakan kisah masa transformatif dalam sejarah musik, saat Jimi Hendrix menggebrak dunia musik dengan teknik bermain gitarnya.
Film ini akan mengikuti perjalanan Hendrix muda menuju ketenaran di dunia rock 'n' roll pada tahun 1960-an, ketika ia memukau penonton di London sebelum kembali ke Amerika Serikat untuk tampil di Monterey Pop Festival pada tahun 1967, yang menjadi ajang penampilan terobosannya dalam musik psychedelic.
Saudara perempuan Jimi Hendrix, Janie Hendrix, mengungkap bahwa pengalaman Jimi di London adalah salah satu masa paling penting dalam perjalanan hidup dan karier musiknya. Kehidupan sosial, kehidupan malam yang sering berlanjut hingga siang, hubungan yang Jimi jalin, keputusan tentang arah musiknya dan ke mana Jimi ingin musiknya membawanya, semua itu menjadi peta jalan bagi perjalanan hidupnya.
"Seperti yang telah dicapai Bao Nguyen dalam film-filmnya yang menyoroti kehidupan tokoh ikonik lain yang mempengaruhi budaya pop, presentasi tentang pengalaman Jimi di London ini akan menjadi inspiratif dan informatif, sebuah kisah yang diceritakan dengan cara yang seharusnya," tambah Janie Hendrix.
Nguyen menambahkan bahwa menceritakan masa-masa penting Jimi Hendrix di London tersebut adalah suatu kehormatan besar sekaligus tanggung jawab yang unik. Menurutnya, kota London selalu menjadi kota yang menginspirasinya.
Nguyen juga mengungkap bahwa selama ia tinggal di kota London, ia merasakan koneksi mendalam dari energi kreatifnya, sama seperti yang Jimi rasakan ketika berada di kota London.
Saya mendekati proyek ini dengan rasa hormat yang mendalam terhadap warisannya dan signifikansi budaya yang dimilikinya sebagai seorang ikon Amerika. Melalui film ini, saya berharap dapat menangkap suasana hidup dari musik tahun 1960-an, dan perjalanan meteoritnya menuju ketenaran, yang berpuncak pada penampilan legendaris di Monterey Pop Festival tahun 1967, sebuah kepulangan yang mengesankan di mana penampilannya yang membara tidak hanya membakar gitarnya, tetapi juga memicu pergeseran budaya yang mengubah sejarah musik," jelas Nguyen.
Sebelumnya, Nguyen telah berhasil memimpin produksi dari film dokumenter 'The Greatest Night in Pop', yang berpusar pada musisi Lionel Richie dan perjuangannya untuk mengumpulkan bintang-bintang musik terbesar saat itu dalam satu malam di tahun 1985 untuk merekam lagu 'We Are the World'.
Bao Nguyen adalah sutradara berbakat yang memiliki rekam jejak dalam mengangkat kisah-kisah inspiratif dari dunia musik dan budaya pop. Karyanya dalam film dokumenter seperti 'The Greatest Night in Pop' menunjukkan kemampuannya untuk menghidupkan momen-momen penting dalam sejarah musik.
Kini, ia mengambil tantangan untuk menggarap kisah Jimi Hendrix, seorang legenda rock yang dikenal karena kreativitasnya yang tak tertandingi. Hendrix merevolusi permainan gitar dengan gaya yang inovatif dan penuh eksperimen, terutama pada era 1960-an.
Melalui dokumenter ini, Nguyen berusaha menangkap esensi perjalanan Hendrix menuju ketenaran serta pengaruh budaya yang ditinggalkannya dalam dunia musik.