Sri Mulyani Indrawati memastikan dirinya kembali ditugaskan sebagai menkeu dalam kabinet Prabowo Subianto.
JAKARTA - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati memastikan dirinya kembali ditugaskan sebagai menkeu dalam kabinet pimpinan presiden terpilih, Prabowo Subianto.
Sri Mulyani, yang ditemui selepas menghadap Prabowo di kediaman pribadinya di Jalan Kertanegara Nomor 4, Jakarta, Senin (14/10), menyebut dia berdiskusi cukup lama dengan presiden terpilih membahas APBN, penguatan Kementerian Keuangan, belanja negara, dan pengelolaan penerimaan negara termasuk pajak.
"Kami diskusi cukup lama dan panjang ya selama ini dengan beliau. Oleh karena itu, pada saat pembentukan kabinet, beliau meminta saya untuk menjadi menteri keuangan kembali," kata Sri Mulyani, yang datang ke Kertanegara mengenakan atasan batik.
Dalam pertemuannya dengan Prabowo, Sri Mulyani mengaku mendapatkan beberapa pesan, terutama terkait prioritas-prioritas pemerintahan ke depan.
"Beliau sangat perhatian bagaimana dampak APBN kepada masyarakat. Itu menjadi tekanan beliau," kata Sri Mulyani.
Sri Mulyani, yang menjabat menteri keuangan selama dua periode pemerintahan Presiden Joko Widodo, tiba di Kertanegara pukul 19.30 WIB. Dia menjadi menteri-nya Jokowi kesekian yang menghadap Prabowo setelah Agus Harimurti Yudhoyono, Zulkifli Hasan, Airlangga Hartarto, Dito Ariotedjo, Pratikno, Bahlil Lahadalia, Rosan Perkasa Roeslani, Erick Thohir, Sakti Wahyu Trenggono, Supratman Andi Agtas, Tito Karnavian, Saifullah Yusuf, Agus Gumiwang Kartasasmita, dan Amran Sulaiman.
Prabowo pada Senin pukul 15.00 WIB sampai pukul 20.30 WIB memanggil calon-calon menterinya yang merupakan tokoh-tokoh dari kalangan profesional, akademisi, politikus, birokrat, tokoh agama, pejabat teras organisasi masyarakat, pejabat aktif Polri, hingga eks tentara, ke kediaman pribadinya di Kertanegara untuk berbicara mengenai penugasan mereka di kabinet pemerintahan ke depan.
Sejauh ini, ada 49 tokoh yang menyambangi Kertanegara.