LONDON - Hugo Lloris menegaskan dia telah berdamai dengan Son Heung-min. Hal itu diungkap Lloris setelah dua bintang Tottenham itu terlibat pertengkaran hebat dalam kemenangan 1-0 atas Everton, Selasa (7/7) dini hari WIB.
Ketika Son berjalan menuju terowongan usai babak pertama, Lloris menghadang pemain asal Korea Selatan itu, meneriakinya dan mendorong bahunya.
Son yang biasanya tenang, merespons dengan marah. Keduanya harus dipisahkan oleh rekan satu timnya Harry Winks dan Moussa Sissoko ketika pertengkaran terlihat makin panas.
Lloris kesal dengan kegagalan Son untuk mengamankan bola lepas di lini tengah beberapa saat sebelum Everton mengancam melalui Richarlison.
"Itu hanya terjadi di ruang ganti. Di luar Anda bisa mengatakan apa pun yang Anda inginkan. Apa yang terjadi kadang-kadang hanya bagian dari sepak bola," ujar Lloris.
Tottenham memastikan poin penuh lewat gol bunuh diri babak pertama dari bek Everton Michael Keane, yang membelokkan tembakan Giovani Lo Celso. Usai kemenangan ke-200 nya di Liga Inggris, Mourinho yang biasanya agresif tidak menyalahkan pertengkaran antara Son dengan Lloris.
"Itu indah. Ini mungkin sebagai konsekuensi dari pertemuan kami, jadi jika kamu ingin menyalahkan seseorang, salahkan saya," ujarnya.
Kemenangan kedua Tottenham dalam 10 pertandingan terakhir di semua kompetisi mengangkat mereka ke posisi kedelapan klasemen Liga Inggris. Spurs satu poin di belakang rival London utara, Arsenal.
Everton belum pernah menang atas Tottenham sejak 2012. Kekalahan pertama dalam empat pertandingan ini bisa mengakhiri harapan mereka berkompetisi di Eropa musim depan. ben/AFP/S-2
