EDINBURGH - Pada tahun 2011, Skotlandia menetapkan target untuk mencapai 100 persen konsumsi listrik bersih pada tahun 2020. Pemerintah Skotlandia baru-baru ini mengumumkan, tahun lalu negara tersebut hampir mencapai targetnya, 98,6 persen konsumsi listrik bruto berasal dari sumber energi terbarukan.

Skotlandia, yang berupaya mencapai emisi nol bersih pada tahun 2045, target yang mengikat secara hukum, menjadi negara dengan salah satu target iklim paling ambisius di dunia.

BBC mencatat, catatan pemerintah pada 2019 menunjukkan Skotlandia memenuhi 90,1 persen dari konsumsi listrik setaranya dari energi terbarukan.

Target 100 persen ditetapkan pada tahun 2011, ketika teknologi terbarukan hanya menghasilkan 37 persen dari permintaan nasional.

Sebesar 61,8 persen dari semua listrik yang dihasilkan di Skotlandia pada tahun 2020 berasal dari sumber energi bersih.Ada peningkatan 1,9 TWh listrik bersih yang dihasilkan pada tahun 2020 dibandingkan dengan 2019, terutama dari angin dan hidro.

"Skotlandia memimpin secara internasional dengan komitmen kami untuk menjadi nol bersih pada tahun 2045. Pernyataan ini menunjukkan bahwa kami terus membuat kemajuan yang baik dengan setara dengan 98,6 persen konsumsi listrik bruto berasal dari sumber terbarukan pada tahun 2020, yang naik dari 89,8 persen pada tahun 2019," kata Menteri Energi dan Transportasi, Michael Matheson.

"Sementara kami memiliki banyak tantangan di depan kami jika kami akan memenuhi target ambisius kami. Kami telah meletakkan dasar pada tahun 2021 bagi Skotlandia untuk mengambil lompatan penting ke depan menuju nol bersih," ungkap dia.

Baca Juga: