WASHINGTON DC - Singapura dan Amerika Serikat (AS) telah menandatangani pengaturan keamanan untuk pasokan pertahanan, kata sebuah pernyataan resmi pada Kamis (7/12). Pernyataan tersebut disampaikan setelah Menteri Pertahanan Singapura, Ng Eng Hen, bertemu dengan Menteri Pertahanan AS, Lloyd Austin, di Washington DC sehari sebelumnya.

"Kedua pihak ingin menegaskan kembali hubungan pertahanan bilateral yang sangat baik dan kemitraan yang saling menguntungkan antara Singapura dan AS," demikian menurut Kementerian Pertahanan Singapura. "Kedua menhan membahas cara-cara untuk memperkuat kerja sama antara kedua lembaga pertahanan, mengingat penandatanganan Security of Supply Arrangement (SOSA) baru-baru ini," imbuh kementerian itu.

SOSA memungkinkan kedua negara untuk meminta pengiriman prioritas sumber daya industri yang penting dan mendesak untuk memenuhi kebutuhan pertahanan, guna mengatasi gangguan rantai pasokan yang tidak diantisipasi dengan lebih baik. SB/Ant/Anadolu/I-1

Baca Juga: