JAKARTA - Bank BRI akan melayani penyediaan jasa layanan perbankan berbasis teknologi mulai pengelolaan giro operasional, pengelolaan keuangan termasuk penyaluran gaji maupun tunjangan pegawai di wilayah kerja Kementerian Dalam Negeri (Kemdagri) dan Badan Nasional Pengelolaan Perbatasan (BNPP).

Selain itu, bank juga bank juga mendukung gerakan nontunai berbasis teknologi melalui penyediaan layanan perbankan untuk mendukung pilot project media komunikasi, serta penyediaan layanan smart office di kedua instansi. P

enyediaan layanan itu ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman dan perjanjian kerja sama (PKS) di Jakarta, Rabu (13/3) oleh Menteri Dalam Negeri, Tjahjo Kumolo dan Direktur Utama Bank BRI, Suprajarto.

Suprajarto mengatakan bahwa BRI berkomitmen melayani secara prima kepada seluruh nasabah baik institusi maupun perorangan. Sinergi juga merupakan sarana yang strategis bagi Kemdagri mengimplementasikan pengelolaan anggaran yang akuntabel, transparan, dan efektif sekaligus untuk mendukung program pembangunan 2020 - 2024 melalui Rencana Kerja Pemerintah (RKP) yang digalakkan institusi tersebut.

Dengan 10.643 unit kerja operasional dan 309.776 unit e-channel, BRI optimis mampu melayani seluruh kantor Kemendagri yang tersebar di seluruh Indonesia. Perseroan dalam kesempatan itu juga memberikan layanan smart campus, yakni digitalisasi pembayaran berbagai operasional kegiatan kampus yang dilaksanakan secara cashless. "Dukungan ini untuk meningkatkan kapasitas sumber daya manusia di lingkungan Kemdagri," tutup Suprajarto.

bud/E-10

Baca Juga: