STUTTGART - Mantan juara turnamen tanah liat WTA Stuttgart, Laura Siegemund, akan menghadapi petenis nomor satu dunia Ashleigh Barty dari Australia pada putaran kedua. Siegemund melaju ke putaran kedua setelah mengalahkan petenis kualifikasi Mona Barthel, Selasa (20/4) waktu setempat.

Siegemund, 33, yang memenangkan turnamen Stuttgart pada 2017 dan mencapai final pada 2016, hanya membutuhkan waktu dua jam untuk memastikan kemenangan di putaran pertama 6-4, 3-6, 6-1 atas Barthel.

Barty akan melakukan debutnya di Stuttgart pada putaran kedua melawan Siegemund yang berusia 33 tahun dan menempati peringkat 58 dunia. "Saya sangat menantikannya, tetapi itu tidak akan menjadi tugas yang mudah," ujar Siegemund tentang pertemuannya dengan unggulan teratas Barty.

"Itu bukan pertandingan pertama yang mudah bagi saya. Saya tidak bermain selama beberapa minggu, saat lolos kualifikasi, masih ada ruang untuk perbaikan," sambungnya.

Stuttgart adalah turnamen lapangan tanah liat kedua musim ini bagi Barty. Juara Prancis Open 2019, kalah dari petenis Spanyol Paula Badosain di perempat final turnamen Charleston pada awal April.

Mantan juara ganda Wimbledon Petra Kvitova dari Republik Ceko memenangkan pertandingan putaran pertamanya. Dia menang 6-4, 6-3 atas finalis Australia Open Jennifer Brady dari AS.

Kvitova, unggulan ketujuh di Stuttgart dan juara 2019, akan menghadapi Maria Sakkari dari Yunani di putaran kedua. "Saya terkejut harus menghadapinya terlalu awal," ujar Kvitova, dengan Brady berada di peringkat ke-14 dunia, hanya empat tingkat di bawahnya.

"Saya kesulitan dengan servis saya di awal, tapi senang bisa kembali ke lapangan dan saya merasa baik di sini. Saya tidak sabar untuk bermain melawan Maria," sambungnya.

Sebelumnya, Anett Kontaveit dari Estonia melaju ke putaran kedua dan akan berhadapan dengan unggulan ketiga Sofia Kenin dari AS setelah menang 6-2, 6-3 atas petenis kualifikasi dari Jerman Julia Middendorf.

Kemudian unggulan kelima Aryna Sabalenka dari Bulgaria berhasil menyingkirkan petenis Tiongkok, Zhang Shuai. Sabalenka hanya membutuhkan waktu satu jam untuk memastikan kemenangan pada putaran pertama dengan skor 6-2, 6-2. Sabalenka yang berusia 22 tahun selanjutnya akan menghadapi petenis kualifikasi dari Jerman Anna-Lena Friedsam.

Baca Juga: