JAKARTA - Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Shesar Hiren Rhustavito, berhasil mengalahkan wakil India, Sathish Kumar Karunakaran, di babak final kualifikasi Malaysia Masters 2024. Shesar menang lewat laga rubber game berdurasi 56 menit 13-21, 22-20 dan 21-13.

Dengan hasil tersebut, Shesar melangkah ke babak 32 besar turnamen Super 500 itu. Selanjutnya dia berhadapan dengan wakil Denmark, Anders Antonsen. Bertanding di Axiata Arena, Kuala Lumpur, Selasa (21/5), Shesar mendapatkan perlawanan ketat dari Karunakaran sejak awal pertandingan.

Mereka silih berganti memimpin hingga skor 6-6. Selepas itu, mantan pemain Pelatnas PBSI itu malah banyak melakukan kesalahan sendiri yang membuatnya tertinggal 8-11 di interval gim pertama.

Usai rehat, Shesar masih kesulitan untuk keluar dari tekanan lawan dan mengembangkan permainannya. Dia pun terus dalam posisi tertinggal di angka 10-16. Pemain berusia 30 tahun itu sempat memangkas ketertinggalannya menjadi 13-17.

Tapi di poin-poin krusial dia kembali tak mampu menahan serangan-serangan apik dari Karunakaran sehingga kalah dengan skor 13-21 di gim pertama. Di gim kedua, Shesar berhasil bermain lebih baik dan langsung memimpin 7-2.

Namun, Karunakaran dengan cepat mendekatinya lagi dalam kedudukan 9-11 saat interval. Usai jeda, Shesar mampu menekan lagi dengan smash-smash kerasnya yang mematikan. Dia pun kembali menjauh dengan keunggulan 16-10.

Sayangnya, mendekati poin-poin krusial, Shesar lagi-lagi lengah hingga membuat lawan mengejarnya di angka 17-17. Bahkan, Karunakaran berhasil berbalik unggul 20-19 meski kemudian skor kembali imbang 20-20. Beruntung, Shesar akhirnya bisa merebut gim kedua dengan skor 22-20.

Pertandingan kembali berjalan ketat di gim ketiga, kedua pemain saling kejar mengejar angka hingga mencapai skor 6-6. Setelah itu, Shesar mampu memperlebar jarak dengan keunggulan 11-7 saat interval.

Selepas istirahat, Karunakaran sempat mendekat lagi dalam kedudukan 11-12. Namun, kali ini Shesar tampil sangat gemilang hingga bisa menjauh dengan keunggulan 16-11 dan kemudian mengunci kemenangannya dengan skor 21-13.

Tunggal putra Indonesia lainnya, Alwi Farhan gagal ke final kualifikasi karena langsung tersingkir. Alwi menghadapi Mads Christophersen (Denmark) di kualifikasi pertama dan kalah 13-21, 18-21.

"Saya kecewa dengan hasil. Tadi di gim ketiga saya sudah unggul tetapi tidak bisa memaksimalkan menjadi kemenangan. Dari pertandingan ini terlihat masih banyak pekerjaan rumah," ujar Alwi.

Sementara itu, ganda putra Indonesia, Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani, langsung tersingkir. Dengan demikian harapan Indonesia meraih gelar di nomor ganda putra dipastikan pupus.

Sabar/Reza sebagai satu-satunya wakil Indonesia di ganda putra. Mereka tak mampu mengatasi wakil Denmark, Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen, yang berstatus unggulan kedua. Sabar/Reza kalah dalam dua gim langsung 11-21, 13-21.

Baca Juga: