JAKARTA - Pihak berwenang di Krimea mengatakan pada Kamis (27/10), pembangkit listrik termal di semenanjung Krimea menjadi sasaran serangan pesawat tak berawak semalam. Pejebat setempat mengklaim tidak ada kerusakan parah.

"Hari ini di malam hari ada serangan UAV (kendaraan udara tak berawak) di pembangkit listrik termal Balaklava," kata Gubernur Sevastopol, Mikhail Razvozhayev yang dilantik Rusia di Telegram."Trafo rusak minimal.Tidak ada korban jiwa," tambahnya.

Razvozhayev mengatakan, "tidak ada ancaman terhadap pasokan listrik" dan "insiden itu tidak mempengaruhi pasokan listrik Sevastopol dan semenanjung."

Dia mengatakan, trafo yang terbakar selama serangan diduga "sedang dalam pemeliharaan dan tidak berfungsi."

"Pekerja di pabrik dengan cepat menangani api," tambahnya.

Pernyataannya muncul saat Ukraina melakukan serangan balasan di selatan.

Pasukan Moskow yang bertempur di Ukraina dalam beberapa pekan terakhir menghantam pasokan listrik negara itu.

Rusia mencaplok Krimea dari Ukraina pada 2014.

Baca Juga: