JAKARTA - Pada momen istimewa dan bersejarah, Converse memperkenalkan kembalinya siluet dari sepatu Converse Weapon dan Old Money. Berkolaborasi dengan Foot Locker, merek ini menggelar Sneaker Talk di gerai Foot Locker Grand Indonesia, Jakarta, Sabtu (30/3).

Pada kesempatan tersebut, Converse mengadakan Sneaker Talk menghadirkan tiga pembicara. Mereka adalah talenta muda di bidang oleh olahraga berbagi perspektif tentang sepatu fesyen, olahraga, dan juga seluk-beluk sepatu ini.

Pembicara pertama adalah Yesaya Saudale (Yassa), seorang atlet muda bola basket dari klub Pelita Jaya. Ia membahas preferensi gaya di luar lapangan (Off-court style) dan pilihan fesyen khas sehari-hari para atlet.

"Penting bagi saya sebagai atlet basket untuk tetap tampil bergaya, di luar lapangan (off-court) maupun saat main. Converse sudah lama menjadi pilihan ekspresi fesyen. Seru banget dengan kembalinya Converse Weapon yang bersejarah kini tampil tambah keren!" tutur Yassa pada kesempatan tersebut.

Pembicara kedua adalah Gio, anggota Converse All Star dan Pillar Fashion. Dia berbagi wawasan tentang padu-padan gaya dengan koleksi baru dari sepatu Converse Weapon untuk fesyen sehari-hari dan pengalaman pribadinya dengan siluet baru ini.

Nico Kurniawan, seorang kolektor Converse sejati dan sudah menjadi seorang die-hard fan Converse sejak lama. Ia berbagi tentang mengapa ia terus mencintai dan tetap setia pada merek Converse meskipun merek sepatu lain ada yang sedang populer-populernya sekarang ini.

Selain perbincangan keren ini, ajang Sneaker Talk menampilkan gelaran musik yang spesial banget, menampilkan kombinasi artis rap old-school tahun 90an yaitu Sweet Martabak, dan rapper generasi saat ini yang diwakili oleh Basboi. Keduanya selain punya sejumlah single hit, juga punya massa penggemar yang lumayan fanatik.

Koleksi Converse Weapon, pertama kali diluncurkan pada 1986, merupakan sneaker pilihan utama para pemain NBA pada tahun 80-an. Kini 35 tahun sejak kemunculannya, Converse Weapon didesain ulang oleh Rick Owens dan Converse CX.

Siaran pers Converse menyebut, pada 2023, Converse OG Weapon hadir kembali dalam bentuk paling murni melalui serangkaian kolaborasi dengan katalis dan autentikator global. Inspirasi kreasinya tidak lain adalah budaya sneaker, fesyen dan musik.

"Kembalinya The Weapon ini bukan hanya tentang menengok ke belakang namun tentang menggunakan pengetahuan tentang masa lalu sebagai kunci untuk membuka masa depan. Ini tentang memanfaatkan warisan untuk menciptakan sesuatu yang baru dan menyempurnakannya," tulis Converse.

Baca Juga: