WASHINGTON DC - Calon ketua Central Intelligence Agency (CIA) pilihan Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump, yaitu Gina Haspel, dilaporkan pada Rabu (16/5) telah mendapat restu dari Komite Intelijen Senat untuk memimpin lembaga intelijen AS.
"Komite telah memberikan suara 10 lawan 5 untuk dukungan bagi penominasian Haspel," demikian putusan Komite Intelijen Senat AS.
Haspel adalah pejabat veteran yang telah bekerja di CIA lebih dari 30 tahun. Pencalonan perempuan berusia 61 tahun itu sempat menuai kontroversi karena rekor buruk Haspel yang diduga terlibat dalam program interogasi oleh agen CIA dengan melakukan penyiksaan terhadap para terdakwa teroris setelah aksi serangan teroris 9/11.
Jabatan ketua CIA saat ini masih lowong setelah Mike Pompeo, mantan direktur CIA, ditunjuk Presiden Trump sebagai Menteri Luar Negeri AS. Presiden Trump menominasikan Haspel dengan alasan bahwa ia adalah sosok yang tepat pemimpin CIA karena telah bertindak keras dan tegas terhadap para teroris.
AFP/WashingtonPost/I-1
