JAKARTA - Unit usaha PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR) atau SIG, yakni PT Semen Gresik berkomitmen membina Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) di sekitar wilayah operasional perusahaan. Sejumlah kegiatan dilakukan untuk mendukung kinerja UMKM agar usaha UMKM dapat lebih berkembang di antaranya melalui pendampingan, pelatihan serta mentoring.

"Perusahaan akan terus mendorong upaya UMKM untuk terus berkembang sehingga dapat membuka peluang lapangan kerja dan mendukung pertumbuhan ekonomi," kata Sekretaris Perusahaan SIG, Vita Mahreyni dalam keterangan tertulisnya, Rabu (23/2).

Dia menjelaskan, di Kabupaten Rembang, Jawa Tengah, SIG memiliki tempat dan sarana untuk menunjang kegiatan UMKM, yaitu Rumah BUMN (RB) yang beroperasi sejak Agustus 2020. Rumah BUMN ini menjadi tempat para pelaku UMKM mengikuti pelatihan, pendampingan untuk proses perizinan.

"Selain itu juga sebagai tempat display produk, berjualan serta pusat oleh-oleh hasil UMKM binaan," ujar Vita.

Omzet Besar

Adapun, manfaat pembinaan tersebut salah satunya dirasakan oleh Vera Damayanti, pemilik usaha kopi UD Cangkir di Kabupaten Rembang yang merupakan UMKM binaan PT Semen Gresik. Vera yang menggeluti usaha bidang kopi dapat meraup omzet hingga 180 juta rupiah per bulan dan mampu membuka lapangan kerja bagi warga yang ada di sekitarnya.

Vera mengatakan, saat ini UD Cangkir mampu memproduksi 4 ton kopi jenis Robusta dan Arabica setiap bulannya dengan melibatkan 10 orang karyawan. Produknya dijual di berbagai daerah seperti Jawa Tengah, Jawa Timur, Jakarta, Kalimantan hingga Sumatera dengan melibatkan 300 reseller sebagai mitra penjualan.

UD Cangkir berdiri sejak 1982, berawal dari memperhatikan kebiasaan masyarakat Kabupaten Rembang yang gemar mengkonsumsi kopi.

Baca Juga: