Mendagri secara langsung mengambil sumpah sembilan pj gubernur itu di Gedung Sasana Bhakti Praja, Kementerian Dalam Negeri, Jakarta.
JAKARTA - Sebanyak sembilan penjabat (pj) gubernur yang akan mengisi kekosongan jabatan kepala daerah provinsi yang masa jabatannya berakhir dilantik oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri) pada Selasa (5/9).
Mendagri secara langsung mengambil sumpah sembilan pj gubernur itu di Gedung Sasana Bhakti Praja, Kementerian Dalam Negeri, Jakarta.
Para penjabat gubernur itu akan menjabat paling lama setahun dan bisa diperpanjang hingga terpilih gubernur dan wakil gubernur definitif hasil Pilkada Serentak 2024.
Sembilan penjabat gubernur yang dilantik di Jakarta itu yakni, Bey T. Machmuddin sebagai Pj Gubernur Jawa Barat, Komjen Pol (Purn) Nana Sudjana sebagai Pj Gubernur Jawa Tengah, Mayor Jenderal TNI (Purn) Hassanudin sebagai Pj Gubernur Sumatera Utara, Irjen Pol. Sang Made Mahendra Jaya sebagai Pj Gubernur Bali.
Kemudian Ridwan Rumasukun sebagai Pj Gubernur Papua, Ayodhia Kalake sebagai Pj Gubernur Nusa Tenggara Timur, Harrison Azroi sebagai Pj Gubernur Kalimantan Barat, Andap Budhi Revianto sebagai Pj Gubernur Sulawesi Tenggara, Bachtiar Baharuddin sebagai Pj Gubernur Sulawesi Selatan.
Pada Kamis (31/8), Presiden Joko Widodo telah menunjuk 10 penjabat gubernur melalui sidang tim penilai akhir (TPA). Seorang penjabat gubernur Nusa Tenggara Barat akan dilantik pada Selasa (19/9) karena masa jabatan Gubernur NTB Zulkieflimansyah baru habis di tanggal tersebut.