JAKARTA - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau Bank BRI menyatakan bahwa seluruh jaringan kerja, baik unit kerja maupun mesin Automatic Teller Machine (ATM) sudah sepenuhnya berfungsi dengan baik setelah sempat kena imbas dari bermasalahnya Satelit Telkom 1.

Corporate Secretary Bank BRI, Hari Siaga Amijarso dalam keterangannya yang diterima di Jakarta, Minggu (10/9), mengatakan sebelumnya, sebanyak 321 ATM dan 124 unit kerja BRI sempat mengalami gangguan akibat terjadinya anomali satelit Telkom 1 pada akhir Agustus 2017.

"Terhitung sejak hari Senin yang lalu (4/9) kami telah berhasil recovered seluruh jaringan yang terdampak akibat anomali satelit Telkom 1, sehingga nasabah sudah dapat mengakses seluruh layanan perbankan di seluruh pelosok negeri," kata Hari.

Menurut Hari, sejak awal anomali terjadi, perseroan langsung mengambil tindakan dengan melakukan migrasi terhadap semua jaringan yang terkena dampak dan beralih ke BRIsat sebagai jaringan utama serta mempersiapkan back up ke jaringan cadangan lainnya.

Hasilnya, dalam jangka waktu empat hari kerja seluruh jaringan unit kerja dan ATM BRI yang terdampak sudah dapat beroperasi secara normal. Dia menegaskan menambahkan pihaknya tidak mengalami kerugian akibat kejadian ini, hanya layanan perbankan kepada nasabah sempat terganggu.

Selain itu, nasabah tidak perlu khawatir karena kejadian ini tidak mengganggu keamanan data nasabah. "Ke depan, Bank BRI akan terus berinovasi untuk memberikan layanan prima kepada para nasabahnya," tutup Hari.

bud/E-10

Baca Juga: