LOS ANGELES - Penyanyi Amerika, Selena Gomez, memberi tahu 430 juta pengikut Instagram-nya, dia akan mundur dari media sosial tanpa batas waktu.
Gomes memegang gelar sebagai wanita, musisi, dan aktor yang paling banyak pengikut (follower) di Instagram, outlet hiburan Amerika Billboard melaporkan pada Maret lalu.
Pada Senin (31/10), di Instagram Stories, penyanyi berusia 31 tahun ini mengatakan akan mengambil jeda "karena hatiku hancur melihat semua kengerian, kebencian, kekerasan dan teror yang terjadi di dunia".
"Orang-orang yang disiksa dan dibunuh atau tindakan kebencian apa pun terhadap kelompok mana pun adalah hal yang mengerikan," kata pelantun Single "Soon" itu.
"Kita perlu melindungi semua orang, terutama anak-anak, dan menghentikan kekerasan untuk selamanya."
Dia menulis bahwa menyuarakan pendapatnya secara online tidak akan membantu menyelesaikan masalah apa pun.
"Saya minta maaf jika kata-kata saya tidak akan pernah cukup untuk semua orang atau hashtag.Saya tidak tahan melihat orang yang tidak bersalah terluka.Itu yang membuatku sakit.Saya berharap saya bisa mengubah dunia.Tapi sebuah postingan tidak akan bisa melakukannya."
Bintang komedi-misteri "Only Murders In The Building" (2021 hingga sekarang) kemudian membagikan foto adik perempuannya Gracie Elliot Teefey dan menulis dia akan "melakukan apa saja demi anak-anak dan semua makhluk tak berdosa".
Gomez secara teratur memposting kabar terbaru di platform media sosialnya, khususnya tentang masalah kesehatan mental remaja, setelah pada 2020 ia didiagnosa menderita gangguan bipolar.
Postingan terakhir di feed Instagram-nya adalah pada Hari Kesehatan Mental Sedunia pada 10 Oktober.
Dia mengumumkan semua hasil penjualan produk kosmetik Rare Beauty pada hari itu akan disumbangkan ke Rare Impact Fund, sebuah inisiatif yang dimulai Gomez pada 2020 yang mengumpulkan uang untuk organisasi kesehatan mental remaja.
